Sekjen PP Muhammaiyah ini melanjutkan, dua mata pelajaran tersebut sebagai jawaban dari dunia yang berubah cepat. Di mana siswa harus dapat menangkap perubahan. Distrupsi informasi menjadi keniscayaan.
Maka itu, penting untuk memiliki kemampuan IA dan coding, agar siswa bisa beradaptasi dengan cepatnya perubahan dunia.
“Kita dihadapkan pada cepatnya dunia berubah. Jika tidak mampu beradaptasi akan ketinggalan. Nah, IA dan coding menjadi jawaban atas teknologi yang berkembang dengan cepat,” ujarnya.
Dengan menghadirkan coding dan AI pada mata pelajaran di sekolah, diharapkan dapat meningkatkan sumber daya manusia untuk bersaing secara global.
Tentunya tak hanya kemampuan itu yang digali, namun juga yang sifatnya soft skill.
Yakni memiliki kepribadian yang humbel, senang bergaul, ataupun supel.
Kemampuan ini dibutuhkan sebagai penunjang siswa ketika nanti sudah memasuki dunia industri. Soalnya soft skill ini penting, mengingat kemampuan motorik sekarang banyak digunakan oleh robot.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta