get app
inews
Aa Text
Read Next : Menkes Ungkap Capaian Positif Transformasi Ketahanan Kesehatan

Oneject Indonesia Luncurkan Kantong Darah dan Mesin Hemodialisa, Dorong Kemandirian Industri Alkes

Senin, 03 Maret 2025 | 16:04 WIB
header img
Alkes kantong darah

CIKARANG, iNewsTangsel – PT Oneject Indonesia (“Oneject”), produsen alat kesehatan terkemuka, dengan bangga mengumumkan peluncuran produk terbaru mereka, yakni kantong darah dan mesin hemodialisa yang diproduksi secara lokal. Langkah ini menjadi tonggak penting dalam mendukung kemandirian industri alat kesehatan Indonesia sekaligus memperkuat ketahanan sektor kesehatan nasional.

Hingga saat ini, Indonesia masih menghadapi tantangan besar dalam memenuhi kebutuhan alat kesehatan, terutama untuk perawatan ginjal kronis dan transfusi darah. Data BPJS Kesehatan tahun 2024 mencatat terdapat 7,5 juta layanan cuci darah atau hemodialisa secara agregat. Dengan meningkatnya kebutuhan tersebut, kehadiran kantong darah dan mesin hemodialisa produksi dalam negeri diharapkan dapat mengurangi ketergantungan pada impor serta memastikan distribusi alat medis yang lebih merata.

Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Budi Gunadi Sadikin, mengapresiasi inisiatif Oneject dalam memperkuat ketahanan kesehatan nasional. “Produksi alat kesehatan dalam negeri tidak hanya berdampak pada kemandirian sistem kesehatan, tetapi juga memberikan kontribusi ekonomi yang signifikan. Dengan anggaran kesehatan nasional mencapai 640 triliun rupiah, pemanfaatan produk dalam negeri seperti kantong darah dan mesin hemodialisa dapat meningkatkan efisiensi belanja negara dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi sebesar 3% dari GDP,” ujar Menteri Kesehatan.

Wakil Presiden Republik Indonesia ke-10 dan ke-12 sekaligus Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI), H.M. Jusuf Kalla, juga menegaskan pentingnya ketersediaan kantong darah bagi ketahanan kesehatan nasional. “Darah tidak dapat digantikan oleh teknologi apa pun. Oleh karena itu, produksi kantong darah dalam negeri ini merupakan langkah strategis untuk menjamin ketersediaan darah bagi masyarakat, terutama dalam situasi darurat,” ujarnya.

Sebagai bagian dari upaya mewujudkan produksi alat kesehatan berkualitas tinggi, Oneject menggandeng berbagai mitra strategis, termasuk PT Terumo Indonesia dan Sansin Medical. Kantong darah yang diproduksi oleh Oneject menggunakan teknologi terkini dari Jepang dan Jerman, sementara mesin hemodialisa yang diluncurkan telah dilengkapi dengan double pump serta dukungan suku cadang yang tersedia di dalam negeri.

Jahja T. Tjahjana, Direktur Utama PT Oneject Indonesia, menyampaikan apresiasinya kepada seluruh pihak yang telah mendukung lokalisasi alat kesehatan ini. “Kami berterima kasih kepada Kementerian Kesehatan RI atas dukungannya dalam mempercepat proses perizinan dan audit. Bersama PMI, kami telah membentuk PT Oneject PMI sebagai bagian dari inisiatif produksi kantong darah dalam negeri. Dengan demikian, Indonesia tidak lagi bergantung pada produk impor dan dapat memastikan pasokan alat kesehatan yang lebih stabil,” ungkapnya.

Pabrik kedua Oneject di Cikarang, dengan luas 15.000 m², akan menjadi pusat produksi utama untuk alat kesehatan terbaru ini. Dengan kapasitas produksi 1,2 miliar alat suntik per tahun, pabrik ini kini menargetkan produksi 1.500 unit mesin hemodialisa dan 6 juta kantong darah hingga akhir tahun 2025. Pada tahap awal, distribusi akan diprioritaskan untuk kebutuhan domestik guna memastikan manfaat maksimal bagi pasien dalam negeri.

Oneject juga terus meningkatkan kapabilitasnya di bidang elektromedika dengan dukungan teknologi canggih. Namun, tantangan tetap ada, terutama dalam ketersediaan komponen elektronik seperti mikroprosesor dan layar LCD yang masih bergantung pada impor.

Peluncuran produk terbaru ini merupakan bagian dari komitmen Oneject dalam mendukung kebijakan pemerintah terkait transformasi sistem kesehatan nasional. Dengan semakin banyaknya perusahaan lokal yang memproduksi alat kesehatan secara mandiri, diharapkan industri ini dapat berkembang lebih kompetitif dan berdaya saing tinggi di tingkat global.

Sebagai perusahaan yang telah berhasil mengekspor alat suntik sekali pakai ke lebih dari 35 negara, Oneject optimis bahwa produk kantong darah dan mesin hemodialisa juga dapat diterima dengan baik di pasar internasional. “Kami percaya bahwa inovasi dan kualitas tinggi adalah kunci untuk membawa industri alat kesehatan Indonesia ke level yang lebih tinggi,” tutup Jahja.
 

Editor : Aris

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut