1.600 Kepala Keluarga Terdampak Banjir di Tangerang Selatan Akibat Hujan Deras

TANGSEL, iNewsTangsel.id - Hujan lebat yang mengguyur sejak Kamis malam (29/5) membuat sejumlah kawasan di Tangerang Selatan tergenang banjir. Sedikitnya 16 titik di berbagai kecamatan dilaporkan terdampak, dengan ketinggian air bervariasi antara 20 hingga 120 sentimeter.
Banjir menyebabkan lebih dari 1.600 kepala keluarga (KK) terdampak, terutama di kawasan padat permukiman. Di RW 12 Puri Bintaro Indah, Kelurahan Jombang, tinggi genangan mencapai 120 cm. Sementara di Perumahan Pondok Maharta, Kelurahan Pondok Kacang Timur, setidaknya 350 KK terdampak langsung oleh luapan air.
Kepala Regu Satgas BPBD Kota Tangsel, Dian Wiriyawan, menyebut mayoritas genangan mulai surut pada Jumat dini hari (30/5/2025). Namun, tim tetap disiagakan untuk mengantisipasi hujan susulan.
"Hampir seluruh titik genangan sudah berangsur surut. Kami fokus pada pembersihan dan memastikan saluran air kembali normal," ujarnya.
Menurut BPBD, buruknya sistem drainase dan tumpukan sampah jadi pemicu utama luapan air. Kombinasi antara intensitas hujan tinggi dan saluran yang tersumbat memperparah kondisi di lapangan.
Sebaran genangan meliputi kecamatan Serpong, Pamulang, Ciputat, hingga Serpong Utara. Meski wilayah terdampak cukup luas, tidak ada laporan korban jiwa.
Pemerintah Kota Tangerang Selatan melalui BPBD, Dinas PUPR, dan Dinas Lingkungan Hidup masih terus melakukan pemantauan dan membersihkan jalur-jalur air untuk mencegah potensi banjir lanjutan.
Editor : Hasiholan Siahaan