Perkuat Konsolidasi, Bank DKI Resmikan KUB dengan Bank Maluku Malut

Gubernur Maluku, Hendrik Lewerissa, menyampaikan harapannya agar BMM bisa mempercepat transformasi layanan keuangan. Sementara Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoandra, menilai kerja sama ini sebagai bentuk adaptasi di tengah tantangan ekonomi dan percepatan digitalisasi.
Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK, Dian Ediana Rae, menyambut baik kolaborasi ini sebagai hasil konsolidasi perbankan yang berorientasi jangka panjang. “Ini bukan sekadar pemenuhan regulasi, tapi bentuk penguatan BPD yang berdampak langsung ke masyarakat,” ujarnya.
Proses pembentukan KUB telah dimulai sejak 2024 dan bertujuan memenuhi ketentuan modal inti minimum, meningkatkan daya saing BPD, mendorong efisiensi, serta menjadi bagian dari strategi transformasi Bank DKI menuju IPO. Sinergi ini ditargetkan mulai berkontribusi positif terhadap laporan konsolidasi dalam 6 hingga 12 bulan ke depan.
Editor : Hasiholan Siahaan