get app
inews
Aa Text
Read Next : 179 Sekolah Swasta Teken MoU Program Sekolah Gratis, Pemerintah Gelontorkan Dana Rp40 Miliar

DPRD Desak Pemkab Tangerang Beri Solusi Cepat Atasi Banjir

Selasa, 08 Juli 2025 | 23:04 WIB
header img
Banjir Rendam Lima Kecamatan di Kabupaten Tangerang, 680 KK Terdampak

TANGERANG, iNewstangsel - Anggota Komisi III DPRD Kabupaten Tangerang, Muhamad Sobri, mendesak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang untuk serius menangani masalah banjir yang terus melanda. Penanganan komprehensif dari hulu ke hilir sangat penting agar bencana ini tidak terus berulang dan meresahkan warga.

Sobri menekankan bahwa Pemkab harus segera bertindak cepat dalam menanggulangi bencana alam ini, termasuk melakukan normalisasi sungai-sungai yang mendangkal. Ia menyoroti Desa Kadu Jaya, Kecamatan Curug, sebagai salah satu prioritas utama yang membutuhkan penanganan banjir sesegera mungkin.

Menurut Sobri, banjir yang terjadi saat ini tak lepas dari kelalaian dalam pengelolaan lahan dan kurangnya pengawasan, yang memicu erosi serta pengikisan tanah. Oleh karena itu, sudah menjadi tugas dan tanggung jawab pemerintah untuk menata ulang pengelolaan lahan secara menyeluruh.

"Normalisasi sungai/kali ini tidak ada pilihan lagi," tegas Sobri, Selasa (8/7/2025).

Solusi yang berkelanjutan harus difokuskan pada penanggulangan penyebab utama sumbatan air.

Sementara itu, data dari BPBD Kabupaten Tangerang menunjukkan bahwa empat kecamatan—Curug, Legok, Kelapa Dua, dan Pasar Kemis—masih berstatus darurat bencana. Ribuan kepala keluarga terdampak banjir dengan ketinggian air bervariasi antara 40 sentimeter hingga 1,5 meter.

Kepala BPBD Kabupaten Tangerang, Ujat Sudrajat, mengungkapkan bahwa sekitar 650 kepala keluarga terdampak parah, dengan beberapa titik terendam hingga 1,5 meter. Pihaknya bersama dinas terkait akan segera memantau dan menata ulang penyebab banjir, khususnya akibat luapan Sungai Cirarab.

Upaya penanganan akan melibatkan kajian mendalam untuk mengidentifikasi penyebab pasti banjir, seperti penyempitan kali atau peningkatan debit air. Kolaborasi antar dinas menjadi kunci untuk menemukan solusi efektif dan mencegah terulangnya bencana banjir yang merugikan masyarakat Tangerang.

Editor : Aris

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut