10.000 Anak Yatim Jadi Fokus Kampanye Sosial Dompet Dhuafa Tahun Ini

JAKARTA, iNewsTangsel.id - Dompet Dhuafa mengajak masyarakat luas untuk meningkatkan kepedulian terhadap anak yatim melalui kampanye “Muliakan 10.000 Anak Yatim.” Program ini diperkenalkan dalam konferensi pers di Philanthropy Building, Jakarta, Senin (14/7/2025), sebagai bagian dari rangkaian milad ke-32 tahun lembaga tersebut.

Ketua Pengurus Yayasan Dompet Dhuafa, Ahmad Juwaini, mengungkapkan bahwa jumlah anak yatim di Indonesia mencapai sekitar empat juta jiwa. Ia menekankan pentingnya perhatian dan dukungan berkelanjutan untuk memastikan mereka tidak terpinggirkan. “Tanpa perlakuan khusus, mereka berpotensi mengalami kesulitan di masa depan,” ujar Juwaini.

Baca Juga

Ramadan Penuh Berkah, BRADER Berbagi Kebahagiaan Bersama 100 Anak Yatim

Psikolog anak Seto Mulyadi atau Kak Seto, yang turut hadir, menyoroti pentingnya lingkungan suportif bagi anak yatim. Menurutnya, setiap anak memiliki potensi kecerdasan yang dapat berkembang dengan dukungan yang tepat. Ia juga menekankan perlunya menghapus stigma negatif terhadap anak-anak tanpa orang tua.

Direktur Mobilisasi Dompet Dhuafa, Etika Setiawanti, menjelaskan bahwa program ini menargetkan menjangkau 10.000 anak yatim dan dhuafa di seluruh Indonesia. Bentuk dukungan dapat berupa donasi, zakat, hingga kolaborasi bersama lembaga filantropi tersebut.

Gramedia menjadi salah satu mitra kolaborasi utama dalam program ini. GM Regional D Gramedia, Elizabeth Driemirda, menyebut pihaknya mendorong pelanggan untuk berdonasi dan melakukan wakaf Al-Quran. Dana yang terkumpul akan dialokasikan untuk paket belajar bagi anak-anak yatim.

Baca Juga

Berbagi Kebahagiaan Bersama Anak Yatim, Berbagi Kebaikan Membangun Masa Depan

Kerja sama antara Dompet Dhuafa dan Gramedia telah berlangsung sejak Ramadan lalu, termasuk dalam distribusi mushaf Al-Quran dan program sedekah daging Iduladha.

Dua penerima manfaat program, Arwan dan Farizki, menyampaikan apresiasinya. Mereka menyebut bantuan pendidikan yang diterima sangat berarti dalam mendukung cita-cita mereka, sekaligus menumbuhkan semangat untuk terus maju meski hidup dalam keterbatasan.

Kampanye “Muliakan Anak Yatim” akan berlangsung hingga September 2025. Dompet Dhuafa berharap gerakan ini mendorong lebih banyak kontribusi publik demi masa depan anak-anak yatim yang lebih baik.

Editor : Hasiholan Siahaan