get app
inews
Aa Text
Read Next : Industri Asuransi Beradaptasi, Digitalisasi Jadi Strategi Bertahan di Era Disrupsi

Pemerintah Dorong Sinergi Industri dan Petani Tingkatkan Produktivitas Kakao

Senin, 15 September 2025 | 19:08 WIB
header img
Kemenko Pangan menekankan peran kakao rakyat yang tidak hanya bernilai ekonomi, tetapi juga ramah lingkungan. Foto ist

JAKARTA, iNewsTangsel.id - Indonesia masih menjadi salah satu produsen kakao terbesar dunia, namun produktivitas komoditas ini menghadapi tantangan serius seperti perubahan iklim, hama, pohon tua, hingga ketersediaan bibit unggul. Berbagai pihak menilai kolaborasi lintas sektor menjadi kunci agar sektor kakao nasional dapat berkembang berkelanjutan.

Direktur Industri Minuman, Hasil Tembakau dan Bahan Penyegar Kementerian Perindustrian, Merrijantij Punguan Pintaria, menegaskan dukungan pemerintah melalui pembentukan Badan Pengelola Kakao di bawah BPDP. “Sebagian dana bea keluar dari ekspor biji kakao bisa dikembalikan untuk pengembangan hulu-hilir kakao,” ujarnya saat kunjungan ke perkebunan kakao rakyat di Lampung, Senin (15/9/2025).

Pandangan serupa disampaikan Darto Wahab, Analis Kebijakan Kementerian Koordinator Bidang Pangan. Ia menilai sinergi antara pemerintah, industri, dan petani penting untuk memaksimalkan potensi. “Dengan strategi yang tepat, kejayaan kakao Indonesia bisa kembali sekaligus memperkuat posisi global,” katanya.

Sementara itu, Zainudin dari Kemenko Pangan menekankan peran kakao rakyat yang tidak hanya bernilai ekonomi, tetapi juga ramah lingkungan. Menurutnya, kemitraan petani dengan industri dapat menjaga produktivitas sekaligus kelestarian tanah dan hutan.

Pemerintah daerah juga mendukung penguatan komoditas ini. Kepala Bidang Perkebunan Dinas Pertanian Kabupaten Pringsewu, Elis Martatiasih, menyebut pengembangan kakao sejalan dengan visi pembangunan daerah. “Kami berharap program kakao berkelanjutan dapat terus berjalan di Pringsewu,” katanya.

Hingga 2024, program penguatan kakao di Indonesia telah menjangkau lebih dari 30 ribu petani di tujuh provinsi, menghadirkan ratusan rumah pembibitan, serta mendistribusikan jutaan bibit kakao unggul. Kolaborasi multi-sektor ini diharapkan mampu menjadikan kakao sebagai pilar ekonomi dan lingkungan yang berkelanjutan di masa depan.

Editor : Hasiholan Siahaan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut