get app
inews
Aa Text
Read Next : Berikut Daftar Empat Ruas Tol Trans Sumatera Mulai 21 Desember 2024 yang Dilalui Secara Gratis

Kocak! Intonasi Batak Sarah Sechan Hancur Seketika Gara-Gara Logat Sunda Derby Romero

Kamis, 27 November 2025 | 14:30 WIB
header img
Pemain dan crew Wasiat Warisan berpose bersama dalam press screening di XXI Epicentrum, Kuningan, baru baru ini. Film ini sendii mengangkat Budaya Batak dan Keindahan Danau Toba Lewat Drama Keluarga yang Autentik, Foto:Thomasmanggalla

JAKARTA,iNewsTangsel.id - Film terbaru produksi PIM Pictures berjudul Wasiat Warisan film drama keluarga yang menyentuh mengangkat hubungan relasi keluarga antar anak dan orangtua resmi diumumkan akan tayang di seluruh jaringan bioskop mulai 4 Desember 2025. 

Film drama keluarga ini menghadirkan kisah menyentuh tentang tiga saudara yang berjuang mempertahankan warisan orang tua mereka. Berlatar indahnya Danau Toba, film ini menawarkan cerita penuh emosi tentang perselisihan, tanggung jawab, dan arti pulang.

Aktris Sarah Sechan dan Astrid Tiar mengisahkan pengalaman menarik bermain dalam film ini yang kebetulan sama sama punya pengalaman berkesan dengan aktor Derby Romero yang dikisahkan berperan menjadi Togar adik mereka.

Sarah Sechan secara jujur mengakui bahwa tantangan terbesar yang ia hadapi adalah adaptasi dialek Batak. Sebagai aktris berdarah Sunda, ia harus menjalani persiapan intensif untuk memastikan dialognya terdengar autentik dan tidak dibuat-buat. Hal ini penting demi menjaga kualitas aktingnya di layar lebar.

Dia menyadari bahwa dialek Batak yang akan ditampilkan di film tidak boleh asal-asalan dan harus tepat. Meskipun sang ibu, Kusmiati Sechan, memiliki latar belakang pernah tinggal di Medan, Sarah memahami ada perbedaan dialek antara Medan dan Samosir. Perbedaan ini mirip dengan variasi dialek Sunda di Bandung dan Ciamis.

Untuk mengatasi rintangan bahasa tersebut, Sarah Sechan tidak berjuang sendirian. Ia mendapatkan dukungan penuh dari tim produksi, termasuk bantuan dari seorang "acting coach" dan "speech coach" profesional.

Selain itu, ia juga aktif mendengarkan percakapan rekan-rekan sesama pemain di lokasi syuting untuk memperkaya pemahamannya.

Di tengah upayanya fokus mendalami dialek dan karakter, Sarah Sechan justru menghadapi "pengganggu" tak terduga. Derby Romero, lawan mainnya dalam film tersebut, kerap menguji konsentrasinya. Sarah Sechan berkelakar bahwa Derby menjadi sosok yang menguji kesabarannya selama proses syuting berlangsung.

Salah satu momen lucu terjadi ketika Sarah satu satunya pemain non batak pun diharuskan mengucapkan satu kalimat panjang dalam bahasa Batak.

"Jadi ada satu dialog aku pakai bahasa Batak Mangharoani di kuburannya bapak sama mamaknya Tarida (karakter yang diperankan Sarah di film Wasiat Warisan)," kenangnya. 

Saat ia berusaha keras dengan intonasi yang benar, Derby berbisik di sampingnya. Bisikan Derby tersebut, yang digambarkan Sarah Sechan menggunakan intonasi Sunda, sontak mengacaukan konsentrasinya. Hal ini tentu bertolak belakang dengan keseriusan dialek Batak yang harus ia sampaikan.

“Dia entar bisik-bisik. Kita sudah siap acting. Action. (Derby bisik-bisik). Astaga, buyar semuanya,” kata Sarah mengenang kejadian tersebut.

Kalimat yang seharusnya diucapkan dengan logat Batak pun sering kali berubah menjadi logat Sunda karena ulah Derby.“Aku tuh pengin dapat Piala Citra ya. Kalau digangguin kayak gini susah lho,” ujar Sarah sambil berkelakar.

Selain itu, Derby juga sering menakut-nakuti dengan cerita hantu dan kisah jorok di lokasi syuting yang dianggap keramat. Meskipun demikian, Sarah Sechan menunjukkan sikap humorisnya. "Aku kalau bisa, kalau diajak main film lagi (dengan Derby), mau, tapi jangan satu scene," selorohnya, menandakan dinamika yang unik antara keduanya.

Lain halnya dengan pengalaman Astrid Tiar yang mendapat kesempatan menampar Derby Romero dalam salah satu adegan film Wasiat Warisan. Awalnya, Astrid enggan menampar Derby secara sungguhan.

Namun, Derby justru memintanya melakukan tamparan asli agar emosi dalam adegan tersebut dapat tersampaikan dengan maksimal kepada penonton.“Tadinya enggak terlalu asli ya. Cuma kata Derby, ‘Tampar aja, gue beneran, Trid.’ Terus dia contohin, ‘Eh, bener kayak gini.’ Jadi ya sudah,” kata Astrid.

Adegan tampar tersebut menjadi salah satu tantangan terbesar bagi Astrid dalam film Wasiat Warisan. Selain menampar, adegan itu merupakan one take shot panjang yang membutuhkan konsentrasi penuh serta emosi yang stabil.“Itu one shot. Benar-benar cukup sulit sih scene itu. Tapi di sini Derby dan juga Kak Sarah membantu,” ujar Astrid.

Meski menunjukkan ulah usil kepada Sarah Sechan dan Astris Tiar, namun aktor Derby Romero mengaku mendapatkan pesan dan berbagi refleksinya ketika bermain film ini dimana keluarga adalah tempat kita kembali, apa pun yang terjadi. Lewat Wasiat Warisan, kita semua diingatkan bahwa warisan terbesar bukanlah harta, melainkan nilai-nilai tentang tanggung jawab, kebersamaan, dan keberanian untuk saling merawat. "Pulang bukan hanya soal tempat, tetapi tentang siapa yang menunggu kita di sana.”ucapnya.

Adapun film Wasiat Warisan menitikberatkan tentang bagaimana keluarga menyelesaikan konflik, terutama ketika ada faktor utang yang terlibat,” jelas Agustinus Sitorus, sang sutradara dan penulis skenario.

Namun, film ini bukan sekadar soal pertikaian. Agustinus dan tim produksi melakukan riset mendalam tentang konflik warisan yang kerap terjadi di sekitar Danau Toba, menghadirkan cerita yang autentik dan relatable bagi banyak keluarga Indonesia. Keotentikan ini diperkuat dengan keterlibatan banyak talenta asli Sumatera Utara di balik layar.

“Wasiat Warisan” tidak hanya menjanjikan alur cerita yang mengharu biru, tetapi juga panorama indah Danau Toba yang akan menjadi karakter tersendiri dalam film. Dukungan penuh dari Badan Pelaksana Otorita Danau Toba (BOPDT) memastikan bahwa keindahan alam tersebut dapat ditampilkan secara maksimal yang akan tayang mulai 4 Desember 2025 diseluruh bioskop.

Editor : Hasiholan Siahaan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut