TURKI, iNewsTangsel - Militer Turki, Minggu (14/1/2024), meluncurkan serangan udara di Irak dan Suriah untuk menghancurkan 24 target terkait PKK dan YPG.
Kementerian Pertahanan Turki menyatakan bahwa banyak milisi berhasil dinetralkan dalam operasi tersebut, sebagaimana dilaporkan oleh Reuters. Operasi ini berlangsung di Suriah utara, wilayah Metina, Hakurk, Gara, Asos, dan Qandil di Irak utara, dimulai pada pukul 22.00 malam waktu setempat.
Menggunakan platform media sosial X, yang sebelumnya dikenal sebagai Twitter, Kementerian Pertahanan Turki menjelaskan bahwa sasaran serangan melibatkan gua, tempat berlindung, bunker, depot, dan fasilitas produksi gas alam.
Operasi ini dinamakan "Claw-Lock" dan merupakan bagian dari upaya lintas batas Turki untuk menyerang pasukan PKK di Irak.
Serangan ini merupakan respons terhadap bentrokan sebelumnya pada Jumat, 12 Januari 2024, yang menyebabkan kematian sembilan tentara Turki dalam konfrontasi dengan anggota PKK.
Turki juga mengarahkan serangannya kepada pasukan YPG Kurdi di Suriah, menganggapnya sebagai sayap militer dari PKK. PKK telah ditetapkan sebagai kelompok teroris oleh Turki, Amerika Serikat, dan Uni Eropa sejak mereka mengangkat senjata melawan pemerintah Turki pada tahun 1984.
Editor : Hasiholan Siahaan
Artikel Terkait