Larissa juga menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi kepada para peserta pameran, baik dari dalam maupun luar negeri, yang bergabung pada kesempatan kali ini. Ia juga berterima kasih atas dukungan dari berbagai asosiasi dan lembaga lain yang terlibat. Larissa menegaskan bahwa Meorient berkomitmen untuk membangun relasi yang lebih dalam dan saling menguntungkan bagi semua pihak.
“Kami senang dan bersemangat karena setiap pameran yang kami selenggarakan selalu didukung oleh banyak instansi, asosiasi, dan komunitas terkait di masing-masing sektor. Dukungan datang dari KADIN, Packaging Development Federation (PDF), Asosiasi Dosen Indonesia (ADI), Komunitas Percetakan Indonesia (KOPI Grafika), Indonesian Packaging Federation (IPF), Asosiasi Logistik Indonesia (ALI), Gabungan Industri Pengerjaan Logam & Mesin Indonesia (GAMMA), Ikatan Pengusaha Bahan Bangunan Indonesia (IPPBI), Asosiasi Perusahaan Komoditi Elektronik (APKONIK), Federasi Teknik Informasi Indonesia (FTII), Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI), Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (APRINDO), Asosiasi Pengusaha Mainan Indonesia (APMI), dan lainnya,” kata Larissa.
Mahendra Rianto, Ketua Umum Asosiasi Logistik Indonesia (ALI), berharap pameran oleh Meorient ini dapat menjadi katalisator bagi pertumbuhan industri logistik di Indonesia yang sedang mengalami perkembangan signifikan. Pertumbuhan ini didorong oleh pemulihan pasca-pandemi dan peningkatan kegiatan ekonomi, termasuk pemilu dan e-commerce. Berdasarkan data dari Supply Chain Indonesia, pada tahun 2024, sektor ini diperkirakan akan terus berkembang seiring dengan meningkatnya permintaan pasar domestik.
“Dukungan kami terhadap pameran ini mencerminkan komitmen kami untuk meningkatkan standar dan kapabilitas logistik di Indonesia, yang akan memberikan manfaat langsung kepada seluruh sektor industri. Kami memperkirakan kontribusi sektor logistik terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) akan lebih tinggi lagi pada tahun ini. Peluang terbesar diperkirakan ada di industri pengolahan, makanan dan minuman, pertambangan, kehutanan, perikanan, pertanian, otomotif, UMKM, dan perdagangan online,” kata Mahendra Rianto.
Ketua Umum Gabungan Industri Pengerjaan Logam & Mesin Indonesia (GAMMA), Dadang Asikin, menyatakan sangat menantikan pameran ini. Dadang menyebutkan bahwa GAMMA telah mendukung pameran Meorient sejak penyelenggaraan pertamanya di Indonesia.
Editor : Hasiholan Siahaan
Artikel Terkait