Sinergi Kuat GPFI-BPOM untuk Akses Obat yang Lebih Baik

Vitrianda Hilba Siregar
Gabungan Pengusaha Farmasi Indonesia (GPFI) Medan berkomitmen untuk mendukung upaya Kepala BPOM, Taruna Ikrar, dalam memperkuat kemandirian kesehatan nasional. Foto: Ist

"Dan itu obat, makanan, minuman, dan sebagainya juga kan perlu dikembangkan lebih jauh. Karena kita lihat makanan-makanan produk yang hasil inovasi banyak sekali. Nah, juga kita harus jaga bagaimana produk dalam negeri dan sebagainya lebih murah dari luar negeri dan BPOM berdiri bersama dengan GP Farmasi Indonesia wujudkan obat murah dan berkualitas," ujar Taruna.

Taruna Ikrar di Medan didampingi Deputi Bidang Pengawasan Obat, Narkotika, Psikotropika, Prekursor, dan Zat Adiktif di Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Dra. Rita Endang, Apt., MKes.

Taruna menyatakan bahwa BPOM berkomitmen untuk meningkatkan kemandirian dan akses masyarakat terhadap obat yang bermutu, aman, dan berkhasiat melalui kegiatan Intensifikasi Asistensi Regulatori Obat. Sinergi antara berbagai pihak sangat diperlukan untuk mencapai tujuan ini.

Secara khusus, kata dia, Presiden Jokowi juga memberikan arahan kepada BPOM agar  mendukung kemandirian penyediaan obat dan mempermudah akses obat di dalam negeri  sehingga lebih terjangkau bagi masyarakat.

Hal ini dilakukan melalui upaya untuk  menurunkan harga, mendorong inovasi, mempercepat proses perizinan, meningkatkan kerja  sama lintas sektor, dan membangun reputasi global di bidang regulatori obat 

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network