JAKARTA, iNewsTangsel.id - Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) menerima arsip perjalanan hidup tokoh perempuan, pengusaha, motivator, dan pendidik, Dewi Motik Pramono. Arsip tersebut diserahkan langsung oleh Dewi Motik kepada Pelaksana Tugas (Plt) Kepala ANRI, Imam Gunarto, dalam peringatan Hari Ibu ke-96 di Jakarta, Senin (23/12/2024).
“Kami mengapresiasi langkah Dewi Motik yang dengan sukarela menyerahkan arsip pribadinya. Semoga hal ini dapat menginspirasi tokoh-tokoh perempuan lainnya untuk melakukan hal serupa, sehingga arsip ini dapat menjadi warisan berharga bagi generasi mendatang dan memotivasi pergerakan perempuan Indonesia,” ujar Imam Gunarto.
Imam menyayangkan rendahnya kesadaran masyarakat, termasuk para tokoh, untuk menyerahkan arsip pribadinya kepada negara. Ia membandingkan dengan Eropa, di mana banyak tokoh yang dengan sukarela menyerahkan arsip mereka sebagai bahan pembelajaran dan sumber inspirasi. Menurutnya, arsip merupakan salah satu cara untuk mengabadikan kontribusi seseorang.
“Jika gajah mati meninggalkan gading, dan harimau mati meninggalkan belang, manusia meninggalkan nama yang dapat diabadikan melalui arsip,” tambahnya.
Sementara itu, Dewi Motik menjelaskan bahwa penyerahan arsip ini bertujuan memotivasi perempuan Indonesia agar lebih peduli terhadap pentingnya dokumentasi. Ia menekankan bahwa sejarah tidak dapat diulang, dan arsip adalah cara untuk mengabadikannya.
Editor : Hasiholan Siahaan
Artikel Terkait