Selain itu, kardus yang digunakan untuk mengemas produk terbuat dari tandan buah kosong atau Empty Fruit Bunch (EFB) yaitu bahan limbah yang dihasilkan dari proses produksi minyak sawit.
Pada inisiatif itu, Unicharm bekerja sama dengan PT Oji Sinarmas Packaging dalam melakukan penelitian dan pengembangan karton dengan EFB untuk pertama kalinya. Selotip yang digunakan pada kardus juga berasal dari bahan yang dapat didaur ulang sehingga mampu menghemat sumber daya dan mengurangi limbah.
Unicharm terus berupaya menciptakan lingkungan yang berkelanjutan melalui produk dan layanan demi berkontribusi pada perwujudan Sustainable Development Goals (SDGs).
Salah satunya melalui inisiatif baru yang dilakukan yaitu perhitungan emisi carbon footprint. Carbon footprint adalah suatu sistem yang mengubah dan menampilkan emisi gas rumah kaca yang dihasilkan sepanjang siklus hidup suatu produk atau layanan, dari pengadaan bahan mentah hingga pembuangan dan daur ulang, menjadi emisi CO2.
Dengan menghitung emisi yang dihasilkan, dapat mempertimbangkan potensi pengurangan emisi secara tepat, melakukan monitoring atas hasil upaya pengurangan yang dilakukan, dan pada akhirnya mengurangi emisi gas rumah kaca yang dihasilkan.
Editor : Hasiholan Siahaan
Artikel Terkait