JAKARTA,iNewsTangsel.id- Sebagai upaya untuk menghadirkan transformasi dalam tata kelola pemerintahan utamanya dalam hal pengelolaan aset, Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) secara resmi memperkenalkan Sistem Manajemen Aset Barang Milik Negara (SIMAS BMN), sebuah aplikasi digital yang menjadi tonggak baru dalam akselerasi tata kelola BMN di lingkungan Sekretariat Jenderal.
Program ini digagas oleh Kepala Biro Umum Komdigi, M. Zamsani B Tjenreng, sebagai bagian dari proyek perubahan dalam Pelatihan Kepemimpinan Nasional (PKN) Tingkat II Angkatan XIX, yang diselenggarakan oleh Badan Pengembangan SDM Komdigi bekerja sama dengan Lembaga Administrasi Negara (LAN).
“SIMAS BMN bukan sekadar aplikasi, tapi alat strategis untuk dapat mewujudkan pengelolaan aset negara yang lebih cepat, transparan, dan akuntabel,”ujar Zamsani,lewat keterangannya, Selasa (21/10/2025).
Zamsani B Tjenreng menuturkan SIMAS BMN merupakan penterjemahan langsung dari SOP pengelolaan BMN yang terpadu. Aplikasi ini memungkinkan melakukan proses pencatatan, inventarisasi, pemanfaatan, hingga proses penghapusan BMN yang dilakukan secara terintegrasi dan terdokumentasi dengan baik.
Hadirnya aplikasi digital ini pun didukung oleh berbagai pihak, termasuk Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Barat dan unit eselon I di lingkungan Komdigi, SIMAS BMN hadir sebagai solusi digital yang semakin dapat menyederhanakan pengelolaan aset negara, menyediakan data real-time, dan memperkuat pengambilan keputusan berbasis informasi.
“Dengan adanya peluncuran aplikasi digital SIMAS BMN ini, Komdigi menegaskan komitmen dalam mendorong transformasi digital tata kelola pemerintahan, khususnya dalam pengelolaan aset negara yang efisien dan berintegritas,”tuturnya.
Editor : Hasiholan Siahaan
Artikel Terkait
