Hasil Survei CSIS Sebut Head to Head Anies Ungguli Ganjar dan Prabowo

JAKARTA, iNewsTangsel.id - Anies Baswedan, Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto menjadi tokoh yang kerap dibicarakan menjelang pemilihan presiden (Pilpres) 2024 mendatang. 

CSIS pun melakukan survei terhadap ketiga tokoh tersebut pada bulan Agustus 2022 dengan mengunakan simulasi dua calon atau head to head.

Baca Juga

Diundang Gibran Duduk Bersama, Anies: Nanti Saja kalau Sudah Beres Semua

Hasilnya ternyata elektabilitas Anies Baswedan mampu menggungguli Ganjar dan Prabowo.

Ketua Departemen Politik dan Perubahan Sosial CSIS, Arya Fernandes, menyampaikan bahwa pihaknya melakukan head to head terhadap tiga nama tersebut, karena sejauh ini dari tiga nama teratas tidak ada yang menyentuh angka 50 persen elektabilitasnya. 

"Ketika dilakukan head to head antara Pak Anies dengan Pak Ganjar nah jadi kami menemukan angka yang ini. Pak Anies 47,8 persen, Pak Ganjar 43,9 persen," kata Arya dalam paparannya secara daring, Senin (26/9/2022). 

Baca Juga

Prabowo Sebut Goblok ke Anies, Jaringan Pro Ganjar Mahfud Sebut Sangat Tidak Pantas Sebagai Capres

Selanjutnya, CSIS melakukan head to head antara Ganjar dengan Prabowo. Hasilnya, Ganjar ternyata mengungguli Prabowo Subianto. "Bagimana head to headnya Pak Ganjar dengan Pak Prabowo? Itu situasinya Pak Ganjar 47,2 persen, Pak Prabowo 45 persen," ujarnya. 

Terakhir, head to head juga dilakukan antara Anies Baswedan dengan Prabowo Subianto. Hasilnya, Gubernur DKI Jakarta itu kembali unggul. "Pak Anies mendapat angka 48,6 persen, Pak Prabowo 42,8 persen. Jadi kami menguji dari tiga nama itu dari tiga kemungkinan," tuturnya. 

Untuk diketahui, survei ini dilakukan pada periode 8-13 Agustus 2022 dimana populasi survei penduduk Indonesia berusia 17 sampai 39 tahun. 

Baca Juga

Relawan Rejo Prihatin Sikap Anies saat Debat Capres 2024, Seperti Kacang Lupa Kulit 

Kerangka sampel berasal dari populasi penduduk Indonesia berdasarkan sensus penduduk Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2020. Penarikan sampel dilakukan secara acara atau multistage random sampling. 

Jumlah sampel 1200 responden tersebar proposionel di 34 Provinsi. Setelah menggunakan kendali mutu data yang valid dianalisis sebesar 1192 sampel. Margin of erorr +/- 2,84 persen tingkat kepercayaan 95 persen.

Editor : Vitrianda Hilba Siregar