Pria Obesitas 300 Kilogram di Ciledug Dievakuasi Gunakan Forklift, Tembok Pagar Dijebol Petugas

CILEDUG, iNewsTangsel.id - Seorang pria obesitas dengan berat badan 300 kilogram dievakuasi dari rumahnya di Pedurenan, Karang Tengah, Ciledug, Kota Tangerang ke RSUD Kota Tangerang. Proses evakuasi menggunakan alat bantu forklift.

Evakuasi tersebut dilakukan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang dengan bantuan warga sekitar pada Kamis,  8 Juni 2023.

Baca Juga

Mengkhawatirkan! Obesitas Anak di Indonesia Menunjukkan Tren Kenaikan

Kepala UPT BPBD Ciledug, Mulyadi, mengungkapkan bahwa kejadian ini dimulai ketika pihaknya menerima laporan dari warga untuk mengevakuasi seorang pria bernama Fajri (27) tersebut.

Mereka menghadapi kesulitan dalam mengevakuasi Fajri yang memiliki berat 300 kilogram, ditambah lagi akses menuju rumahnya yang sempit.

"Kami mencoba mengangkatnya, tetapi ternyata terlalu berat. Kami melakukan evakuasi dengan membongkar pintu, tetapi itu juga tidak berhasil mengangkatnya. Akhirnya, kami menggunakan forklift untuk mengangkatnya dan membawanya ke mobil bak, kemudian kami mengirimnya ke RSUD Kota Tangerang," ucap Mulyadi.

Baca Juga

Nutrifood bersama Kementerian Kesehatan dan Badan POM RI Ajak Masyarakat Menjadi Agen Perubahan

Proses evakuasi ini menjadi dramatis, petugas BPBD bahkan harus membongkar pintu masuk rumah Fajri karena ukurannya yang besar, sehingga tenaga manusia sulit untuk mengangkatnya.

BPBD akhirnya menggunakan forklift untuk mengevakuasi Fajri, dan dia kemudian dibawa dengan mobil bak terbuka menuju RSUD Kota Tangerang.

Mulyadi menyatakan, "Proses ini memakan waktu sekitar 2 jam, karena kami harus mencari alat untuk membongkar pintu dan forklift."

Baca Juga

Cara Cegah Obesitas untuk Anak dan Orang Dewasa

Sementara itu, ketika ditanya tentang penyakit yang diderita oleh Fajri, Mulyadi menjelaskan bahwa itu bukan kewenangannya.

"Mengenai masalah medis, itu adalah wewenang dinas kesehatan. Kami hanya bertanggung jawab untuk melakukan evakuasi," kata Mulyadi.

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta