"Ini banjir sejak kemarin sore, air berasal dari Sungai Cimanceuri, jadi tanggulnya rusak. Tinggi air sekarang sudah lebih dari 1 meter, tadi pagi saya periksa rumah sudah sepenuhnya terendam," ungkapnya.
Mega juga mengatakan bahwa debit air yang deras membuatnya tidak sempat menyelamatkan barang berharga. Beberapa barang elektronik miliknya rusak terendam banjir.
"Hanya kulkas dan mesin cuci yang bisa diselamatkan, yang lainnya masih dalam upaya penyelamatan seperti kasur. Perlengkapan sekolah adik saya dan peralatan kerja saya masih di rumah," katanya.
Komandan Pos Pemadam Kebakaran Balaraja, Husni, menjelaskan bahwa dari pendataan sementara, sekitar 120 rumah warga terendam banjir dan 150 keluarga terpaksa mengungsi.
"Saat ini kami menyediakan tiga perahu karet untuk aktivitas warga dan pemindahan barang. Kami juga telah mendirikan dua tenda pengungsian dan dapur umum," jelasnya.
Editor : Hasiholan Siahaan