Dia menuturkan, ada sejumlah pembicara dalam lokakarya tersebut. Masing-masing kata Tessa, berasal dari The Federal Bureau of Investigation (FBI) AS, KPK, Kejagung, Kejaksaan AS, Atase Siber IRS-CI (Layanan Pendapatan Internal Investigasi Kriminal) Sydney, Divisi Penyitaan dan Unit Internasional dari Layanan Marshal As.
"Lokakarya ini menjadi sangat penting untuk berbagi pengalaman dan pembelajaran bagi penegak hukum khususnya di kedua negara yaitu Amerika Serikat dan Indonesia," tegas Tessa.
Tessa melanjutkan, KPK dan Kejaksaan RI serta Departemen Kehakiman AS berkomitmen untuk terus meningkatkan kerja sama dalam penelusuran dan penyitaan aset-aset yang berasal dari tindak pidana korupsi.
"Lokakarya-lokakarya seperti ini akan terus diselenggarakan untuk membangun kapasitas dan kompetensi penegak hukum serta menjalin hubungan kerja sama yang mendalam di antara penegak hukum," ucapnya.
Editor : Hasiholan Siahaan