get app
inews
Aa Text
Read Next : Diversifikasi Pangan untuk Masa Depan: Indonesia Tak Perlu Bergantung pada Beras dan Terigu

Dukung Pemerintah Tekan Inflasi, Ketum TP PKK Hadiri Gerakan Pangan Murah di Kabupaten Bogor

Kamis, 26 September 2024 | 09:53 WIB
header img
Selain menjual bahan pangan murah, acara ini juga diisi dengan kegiatan edukatif mengenai pentingnya mengelola pangan secara bijak dan efisien

BOGOR, iNewsTangsel.id - Ketua Umum (Ketum) Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Tri Tito Karnavian menghadiri kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) di Kecamatan Klapanunggal, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Program ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk menekan laju inflasi dan menjaga stabilitas harga komoditas pangan di Kabupaten Bogor.

Dalam sambutannya, Tri menyampaikan pentingnya gerakan ini karena membantu masyarakat bisa menjangkau harga bahan pokok di masa ekonomi global yang tidak stabil.

"Gerakan Pangan Murah ini sebetulnya adalah kegiatan yang sangat membantu masyarakat, yang tidak hanya dilakukan di Kabupaten Bogor, tapi seluruh Indonesia. Karena ini merupakan kebijakan dari Bapak Presiden kepada seluruh menteri untuk melaksanakan kegiatan yang mendukung ekonomi nasional, agar masyarakat bisa mempunyai daya beli ataupun mampu untuk mengonsumsi bahan-bahan makanan pokok bagi mereka," ungkapnya di Kantor Kecamatan Klapanunggal, Kabupaten Bogor, Rabu (25/9).

Ketum TP PKK Tri Tito Karnavian juga menjelaskan bahwa beberapa tahun terakhir inflasi di Indonesia cukup tinggi. Presiden kemudian menginstruksikan kepada seluruh jajaran menteri untuk turut membantu menekan atau bahkan menahan angka inflasi agar tetap stabil. Karena itu, sambung Tri, melalui arahan Presiden tersebut, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) selalu melakukan rapat koordinasi dengan kepala daerah seluruh Indonesia, serta mengevaluasi dan memberikan arahan agar tetap mempertahankan angka inflasi di bawah 3 persen.

"Perintah dari Bapak Presiden kepada Bapak Mendagri untuk bisa ikut mengawasi bagaimana inflasi tidak memberatkan masyarakat. Sehingga setiap Senin yang saya tahu, Bapak Mendagri memimpin kepala daerah seluruh Indonesia untuk memecahkan masalah inflasi secara bersama. Dan alhamdulillah, pada hari ini kita bisa menikmati hasilnya, angka inflasi di bawah 3 persen, di mana ini adalah prestasi nasional yang diapresiasi oleh negara luar," sambungnya.

Editor : Hasiholan Siahaan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut