JAKARTA, iNewsTangsel.id - Dengan pesona alam yang memikat dan budaya Batak yang khas, Kejuaraan Dunia Jetski Aquabike 2024 akan diadakan di Danau Toba, Sumatra Utara, pada 13-17 November. Ajang bertaraf internasional ini akan menampilkan 73 pembalap dari 30 negara dan 10 jetskier lokal berbakat yang akan berlaga di perairan danau vulkanik terbesar di dunia, menjadikannya daya tarik utama bagi pariwisata lokal serta internasional.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Widiyanti Putri Wardhana, menyatakan bahwa kejuaraan ini bukan hanya menjadi tempat bagi para atlet untuk bersaing, tetapi juga memberi kesempatan bagi masyarakat sekitar untuk meningkatkan ekonomi melalui pariwisata. “Aquabike bukan hanya ajang kompetisi internasional, tapi juga peluang ekonomi bagi masyarakat dengan membuka peluang di sektor penginapan, kuliner, hingga UMKM,” kata Menparekraf Widiyanti dalam konferensi pers di Jakarta (01/11/2024).
Kejuaraan ini juga akan beriringan dengan Pesta Rakyat Danau Toba yang menghadirkan beragam atraksi budaya, seperti lomba perahu tradisional Solu Bolon, bazar UMKM, dan panggung musik dengan penampilan musisi nasional seperti Ada Band dan Radja. Selain memperkenalkan kekayaan budaya Batak, acara ini diharapkan memberikan dampak ekonomi yang besar bagi Sumatra Utara.
Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo, mendukung penuh acara ini sebagai peluang untuk mengenalkan Danau Toba di tingkat global. “Kolaborasi ini adalah momentum strategis untuk memperkuat citra Danau Toba sebagai destinasi super prioritas, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat lokal melalui kunjungan wisatawan yang bertambah,” ungkap Kartika.
Plt. Direktur Utama InJourney, Maya Watono, optimistis acara ini dapat menggerakkan ekonomi lokal dengan potensi pemasukan hingga Rp1,7 triliun dalam beberapa tahun ke depan. “Sebagai holding BUMN aviasi dan pariwisata, InJourney berkomitmen mendukung penuh pengembangan destinasi super prioritas seperti Danau Toba,” jelasnya.
Editor : Hasiholan Siahaan