Chemistry Vanesha dan Bryan Perankan Cream dan K Dalam Film Tak Ingin Usai Disini

Lawan main Vanesha, Aktor Bryan Domani, yang memerankan karakter K, menyebut peran ini sebagai salah satu yang paling emosional sepanjang kariernya. K, sahabat Cream sejak SMA, diam-diam menyembunyikan penyakit meras yang mendorongnya menjauh demi kebahagiaan orang lain.“Aku sering main drama romansa yang pilu membiru, tapi menurut aku ini beda banget,” ungkap Bryan.
Dia pun merinci, dalam peran tersebut ia ikut merasakan beban yang dipikul karakter tersebut. “Dia memikul beban yang sangat berat dan dia merasa gak bisa dicetakan ke siapa-siapa,” ucap aktor berdarah Jerman-Indonesia itu.
Kakak kandung Megan Domani ini mengaku beberapa kali terbawa perasaan bahkan saat di luar pengambilan gambar. “Sampai akhir-akhir syuting juga nangis-nangis di luar adegan pun, karena ngerasain sakitnya K juga,” tuturnya seraya menambahkan tanpa lawan main dan tim yang solid, peran ini terasa mustahil.
Sebagai informasi, Film Tak Ingin Usai di Sini merupakan adaptasi dari film Korea, More than Blue (2009) yang diperankan oleh Kwon Sang Woo (K) dan Lee Bo Young (Cream). Tak Ingin Usai di Sini bercerita tentang Cream dan K, dua sahabat yang tumbuh bersama namun tak pernah mengucap cinta.
K menyimpan rahasia bahwa dirinya sakit keras dan diam-diam mendorong Cream untuk menemukan cinta lain. Kemudian hadir Armand (Rayn Wijaya), seorang dokter yang juga sedang terluka setelah ditinggal tunangannya, Vero (Davina Karamoy).
Film ini ditulis, disutradarai, dan diproduseri oleh Robert Ronny. Sebelumnya, ia sukses lewat The Most Beautiful Girl in the World, film komedi romantis dengan 4,1 juta penonton dalam dua minggu dan masuk jajaran Top 4 film global Non-English Movies di Netflix.
Diproduksi oleh Paragon Pictures dan Ideosource Entertainment, Tak Ingin Usai di Sini akan tayang serentak di bioskop Indonesia mulai 5 Juni 2025. Selain Vanesha dan Bryan, film ini juga dibintangi Davina Karamoy, Rayn Wijaya, Indian Akbar, Asha Assuncao, Jinan Safa, Anya Zen, Tanta Ginting, dan Rukman Rosadi.
Editor : Hasiholan Siahaan