"BELIEVE" Rilis Trailer Perdana, Sajikan Film Laga Berlatar Perang Terbesar di Indonesia

JAKARTA, iNewstangsel.id - Film "BELIEVE: Takdir, Mimpi, Keberanian" resmi meluncurkan trailer dan poster perdananya dalam acara eksklusif di CGV FX Sudirman, Jakarta, Selasa (3/6/2025). Diadaptasi dari kisah nyata dalam buku biografi Believe – Faith, Dream, and Courage, film ini digadang-gadang akan menjadi film laga berlatar perang terbesar di Indonesia tahun 2025.
Diproduksi oleh Bahagia Tanpa Drama, film ini diklaim akan menghadirkan adegan pertempuran paling realistis yang pernah tayang di layar lebar Indonesia. Dengan sinematografi berkualitas tinggi dan detail teknis laga yang autentik, "BELIEVE: Takdir, Mimpi, Keberanian" menjanjikan pengalaman visual dan emosional yang luar biasa bagi penonton.
Produser film "BELIEVE: Takdir, Mimpi, Keberanian", Celerina Judisari, berharap film ini akan menarik minat penonton Milenial karena perpaduan sejarah dengan aksi perang yang mendebarkan.
"Titiknya memang ada sejarah, karenanya kita meramunya bukan sejarah yang plekketeplek, ada unsur action yang latar belakangnya perang periodik yang masuk sejarah," ujar Celerina Judisari di Jakarta, Selasa (3/6/2025).
Trailer film Believe yang baru diluncurkan ini memberikan gambaran sekilas tentang keseruan yang menanti para pecinta film, khususnya genre laga perang. Film ini mengangkat latar belakang kisah nyata Operasi Seroja tahun 1975, serta operasi militer ke Timor Timur pada tahun 1995 dan 1999, memberikan sentuhan sejarah yang kuat.
Acara peluncuran trailer ini dihadiri oleh sutradara Rahabi Mandra dan Arwin Tri Wardhana, serta produser Celerina Judisari. Para pemeran utama seperti Ajil Ditto (sebagai Agus), Adinda Thomas (sebagai Evi), dan Maudy Koesnaedi (sebagai mertua Agus) juga turut hadir memeriahkan acara.
Film debut dari rumah produksi Bahagia Tanpa Drama ini juga menampilkan aktor-aktor berbakat lainnya seperti Wafda Saifan dan Marthino Lio. "BELIEVE: Takdir, Mimpi, Keberanian" diharapkan dapat menjadi tontonan yang tidak hanya menghibur, tetapi juga menginspirasi dan mengingatkan kembali akan keberanian para pahlawan bangsa.
Editor : Aris