get app
inews
Aa Text
Read Next : Hasil Studi Menunjukkan Rokok Elektronik Tak Memicu Kebiasaan Merokok

Lembaga Riset Dukung Produk Tembakau Alternatif untuk Beralih dari Kebiasaan Merokok

Kamis, 12 Juni 2025 | 09:50 WIB
header img
Yorkshire Cancer Research, lembaga amal dan riset kanker yang berbasis di Inggris, gencar meluruskan kesalahpahaman publik tentang keamanan rokok elektrik. Foto: ist

JAKARTA, iNewsTangsel.id - Yorkshire Cancer Research, lembaga amal dan riset kanker yang berbasis di Inggris, gencar meluruskan kesalahpahaman publik tentang keamanan rokok elektrik (vape) dengan menekankan perannya sebagai alat bantu beralih dari kebiasaan merokok. 

Di tengah tingginya angka perokok di Yorkshire, lembaga ini menjalankan berbagai inisiatif seperti penyediaan vape gratis untuk memperluas akses perokok dewasa terhadap produk yang lebih rendah risiko.

Dr. Stuart Griffiths, Direktur Penelitian di Yorkshire Cancer Research, menjelaskan bukti ilmiah menunjukkan profil risiko produk tembakau alternatif, seperti vape, produk tembakau yang dipanaskan serta kantong nikotin, lebih rendah dibandingkan merokok. 

"Vape adalah metode efektif untuk membantu orang beralih dari kebiasaan merokok. Lebih dari 4.600 orang beralih setiap tahun dengan menggunakan vape di Yorkshire saja," ujar Dr. Stuart seperti dikutip dari situs Your Harrogate, Rabu (11/8/2025).

Namun, lembaga tersebut mengungkapkan keprihatinan atas meningkatnya persepsi negatif terhadap vape, di mana sebagian masyarakat percaya bahwa produk tembakau alternatif sama berbahayanya dengan rokok. 

Menurut Dr. Stuart, pandangan ini tidak didukung oleh bukti ilmiah dan justru dapat menghalangi perokok untuk beralih ke alternatif lebih rendah risiko.

Yorkshire Cancer Research telah berkomitmen mendanai lebih dari 2,7 juta poundsterling untuk layanan berhenti merokok di wilayah tersebut dan telah membantu 4.400 orang berhasil beralih dari kebiasaan merokok. 

Program ini didasarkan pada kajian ilmiah yang menunjukkan tingkat keberhasilan produk tembakau alternatif lebih tinggi daripada terapi pengganti nikotin untuk beralih dari merokok.

Dr. Stuart menegaskan bahwa beralih dari kebiasaan merokok adalah langkah terbaik yang dapat diambil seseorang yang memutuskan untuk terus menggunakan produk tembakau/nikotin. 

“Tidak ada kata terlambat untuk beralih dari kebiasaan merokok di usia berapapun. Beralih ke produk tembakau alternatif dapat memperpanjang dan meningkatkan kualitas hidup,” ujarnya.

Editor : Hasiholan Siahaan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut