JAKARTA, iNews.id - Saat ini, Ayam Gepuk Pak Gembus merayakan ulang tahunnya yang ke-10. Pemilik Ayam Gepuk, Rido Nurul Adityawarman, berbicara tentang perjalanan panjangnya hingga mencapai titik ini.
"Siapa yang menduga bahwa 10 tahun yang lalu saya memulai usaha ini dari pinggir jalan di daerah Srengseng, Jakarta Barat," kata Rido saat merayakan ulang tahun ke-10 di Walking Drum, Ancol, Jakarta Utara, pada Kamis (12/10/2023).
Dia menceritakan bahwa pada tahun 2013, dia menyewa tempat usaha di daerah Pesing, Jakarta Barat. Dia membayar sewa kamar seharga Rp200 ribu per bulan.
"Dalam satu hari, tidak ada pelanggan, bahkan dua hari juga tidak ada. Hingga delapan bulan berlalu, saya baru mampu menghasilkan Rp150 ribu per hari. Itu sudah cukup untuk mengirim uang ke kampung," ungkapnya.
Rido merasa bersyukur karena pada saat itu, pendapatannya melebihi gaji seorang pegawai di Jakarta yang hanya mendapatkan Rp. 2,6 juta per bulan.
"Jika saya bekerja sebagai pegawai, saya tidak akan bisa mengirim uang ke kampung," tambahnya.
Setelah 10 tahun berlalu, dia merasa bangga berdiri di sini. Menurutnya, kesuksesannya ini adalah hasil dari doa kita semua. Hal ini memungkinkan Ayam Gepuk Pak Gembus terus berkembang.
"Saat ini, kita telah menciptakan lapangan kerja untuk 7-8 ribu karyawan. Ini adalah usaha lokal murni dari kerja keras masyarakat Indonesia," tegasnya.
Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta
Artikel Terkait