“Teknologi pembuatan vaksin ada 4 di dunia, yang kuno adalah pembuatan vaksin berbasis virus. Namun ada juga vaksin modern yang berbasis vektor maupun vaksin berbasis mRNA. Berkat penerapan teknologi vaksin, Indonesia yang tadinya hanya bisa memproduksi 2, kini seluruhnya bisa diproduksi di dalam negeri,” tutur Menkes.
Keberhasilan selanjutnya, sambung Menkes, impor bahan baku obat mulai terkikis. Sebab, 9 dari 10 bahan baku obat kini sudah bisa diproduksi di dalam negeri. Berapa bahan baku obat itu diantaranya ada Parasetamol, Clopidogrel, dan Atorvastatin.
Realisasi belanja farmasi dan alat kesehatan dalam negeri juga dilaporkan meningkat dalam beberapa waktu terakhir. Bahkan dalam kurun waktu 6 bulan, sejak Januari-Juni 2023, Kemenkes tercatat telah merealisasikan sekitar Rp 9 triliun anggaran untuk belanja produk kesehatan dalam negeri.
“Belanja obat dan alkes dalam negeri juga meningkat. Di tahun 2020 sekitar Rp 4,5 triliun anggaran belanja untuk bahan baku obat, sekarang Rp 9 triliun sudah digunakan untuk belanja bahan obat dalam negeri,” ujar Menkes.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait