Teater Sinar Lilin Gelar Aksi Teaterikal di Universitas Negeri Jakarta

Wiwin

Tidak lama kemudian, Ketua LAK tiba di Istana. Setelah memberikan hormat kepada Bos Negara, dia menyerahkan dokumen-dokumen yang diperolehnya dari Aktivis Ubed. Membaca dokumen-dokumen itu, air muka Bos Negara langsung berubah. Jelas sekali dia terganggu dan marah. 

Dia menuding-nuding Ketua LAK yang tetap berdiri menatapnya. 

Setelah menyerahkan dokumen-dokumen tersebut, Ketua LAK balik kanan hendak kembali ke kantornya. Di saat itulah, Bos Negara memberikan perintah kepada KPN dan KPD untuk meringkus Ketua LAK. 

Aksi teaterikal ini ditutup dengan adegan Ketua LAK diborgol, sementara rakyat di latar belakang menitikkan airmata. 

Kami tidak tahu pasti, di titik mana kisah yang kami bawakan ini memiliki kemiripan dengan kisah yang terjadi di tanah air. Tapi, tentu saja kami prihatin bila kasus-kasus yang melibatkan orang di lingkaran terdalam kekuasaan hilang begitu saja ditelan nafsu kekuasaan,” ujar Hasnu.

Dia menambahkan, dalam waktu dekat mereka akan mementaskan aksi teaterikal ini di berbagai kampus. Diharapkan ini menjadi pendidikan politik yang baik agar masyarakat berhati-hati dalam memilih pemimpin nasiona. Tidak terjebak pada pencitraan semu sehingga yang berkuasa bukan serigala berbulu domba. 

Editor : Hasiholan Siahaan

Sebelumnya
Halaman : 1 2 3 4

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network