Kedua, meski UU Perlindungan Data Pribadi (PHP) sudah disahkan semenjak th 2022 kemarin dan didalamnya mempersyaratkan Penempatan Lokasi Server Data krusial atau Obyek Vital Negara berada di dalam negeri, namun SIREKAP ini terbukti secar teknis bahwa Alamat IP-Address 170.33.13.55 yg digunakannya menunjuk kepada Alibaba.com Singapore e-commerce Limited, bahkan jelas2 tercantum nama Aliyun Cimputing Co.Ltd (?) yg berlokasi tidak di Indonesia namun di Singapore. Bahkan beberapa rekan sejawat Pakar Digital juga menemukan koneksi server SIREKAP ini dengan lokasi server di China bahkan Perancis.
Hal ini jelas2 menunjukkan bahwa SIREKAP telah dengan sangat terbuka mempertaruhkan Sisi Keamanan dan Marwah Data2 Masyarakat pada tingkat yg mengkhawatirkan, karena server Alibaba.com tsb adalah server komersial yg juga digunakan oleh berbagai data penyewa lainnya dari banyak negara, sehingga potensi Kebocoran Data atau Kemacetan Jaringan menjadi sangat Rawan terbuka. Ini layak disebut sebagai Kelebihan kedua, yakni LEBIH BERBAHAYA.
Selanjutnya kalau melihat dari mendadaknya Aplikasi ini diumumkan ke Publik, baru semenjak Januari 2024 kemarin, langsung tiba2 bisa diunduh di PlayStore tanpa ada Pengumuman Uji Publik dan Teknis jauh2 hari sebelumnya, maka sangat bisa dipertanyakan bagaimana Keakurasian Sistem yg berani dipertaruhkan utk Data Pemilu yg sangat krusial dan menyangkut Masa depan Indonesia dalam Pemilu 2024 ini.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait