“Ada juga sasaran tambahan seperti rehab musala 2 unit, perbaikan rumah tidak layak huni 5 unit, MCK 1 unit, dan poskamling 1 unit. Untuk non fisik dilakukan berbagai penyuluhan, seperti kesehatan, kamtibmas, bela negara, pendidikan, bahaya narkoba, dan lainnya,” ujar Dandim.
Sementara itu, Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah mengatakan bahwa TMMD dilaksanakan setiap tahun karena berdampak positif pada perekonomian dan kehidupan sosial masyarakat. “Dengan kegiatan ini, masyarakat diajak kembali menghidupkan gotong royong. Kita tahu bahwa gotong royong adalah budaya bangsa kita, dengan kegiatan bersama TNI, masyarakat menjadi aktif dan bersemangat,” ujarnya.
Tatu berharap, TMMD yang dilaksanakan bersama TNI akan terus berlanjut, dengan masyarakat bergotong royong dalam segala hal. “Selain TMMD, TNI juga membantu kegiatan lain bersama Pemda, seperti perbaikan rumah tidak layak huni, yang dari 13 ribu rumah yang kami capai, sebagian dilakukan bersama TNI,” ujarnya.
Ia mengucapkan terima kasih kepada Pangdam III Siliwangi, Danrem 064/Maulana Yusuf, dan Dandim 0602/Serang yang terus membantu pembangunan di Kabupaten Serang. “Terima kasih atas sinergi dan kolaborasinya. Kami berkomitmen untuk terus melibatkan semua organisasi perangkat daerah, bekerja sama dengan TNI,” ujarnya.
Editor : Hasiholan Siahaan
Artikel Terkait