Alvin Lim Ajarkan Kecerdasan Keuangan untuk Menghindari Kemiskinan

Hasiholan
Kesulitan utama adalah proses transfer, karena Indonesia masih cukup sulit dalam melakukan transfer dalam dolar ke luar negeri

JAKARTA, iNewsTangsel.id - PT Financial Quotient Indonesia kembali menggelar pelatihan eksklusif dan intensif berjudul Training Kecerdasan Keuangan bersama Alvin Lim di Hotel Mercure Tangerang Center pada Sabtu (2/11/2024).

Pelatihan ini bertujuan untuk membekali peserta dengan keterampilan dan pengetahuan tentang pengelolaan keuangan yang bijak, terutama di tengah ancaman resesi ekonomi yang dihadapi Indonesia saat ini.

"Saat ini Indonesia berada di ambang resesi. Jadi, penting bagi masyarakat untuk belajar cara menghadapinya. Kami di sini membantu masyarakat memahami cara cerdas mengelola keuangan agar terhindar dari kemiskinan," ujar Alvin setelah menyampaikan materi dalam seminar tersebut.

Sebagai pendiri LQ Indonesia Law Firm, Alvin mengungkapkan bahwa seminar Kecerdasan Keuangan ini telah diadakan hampir sepuluh kali dengan lebih dari 100 peserta.

Dalam seminar ini, peserta diajarkan cara mengantisipasi risiko dari pergerakan sekuritas saham dan strategi meraih keuntungan. Selain itu, seminar ini juga mencakup panduan membuka rekening di Amerika Serikat serta strategi trading Options yang tepat.

"Kami membahas berbagai tipe investasi, risiko yang ada, serta cara menganalisis pergerakan sekuritas," jelasnya.

Sebagai mantan Wakil Presiden dan Licensed Trader di Amerika Serikat, Alvin menambahkan bahwa ratusan peserta yang telah mengikuti seminar ini melaporkan hasil positif, termasuk keuntungan dari strategi yang diajarkan.

"Semua peserta yang ikut telah meraih keuntungan, dan kami akan memperlihatkan performa seminar sebelumnya kepada peserta yang baru," katanya.

"Rata-rata mereka berinvestasi mulai dari 25,000 USD dan sudah meraih profit antara dua hingga empat persen setiap bulannya," tambahnya.

Alvin juga mengimbau pemerintah agar mempermudah transaksi dolar ke luar negeri, mengingat dalam trading Options, transaksi menggunakan dolar AS menjadi kebutuhan.

"Kesulitan utama adalah proses transfer, karena Indonesia masih cukup sulit dalam melakukan transfer dalam dolar ke luar negeri," pungkasnya.

Editor : Hasiholan Siahaan

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network