Menjadi Penggerak Ekonomi, Dedi: Danantara Harus Dikawal agar Tidak Disusupi Kepentingan Oligarki

Hasiholan
Danantara sebaiknya bertanggung jawab langsung kepada Presiden, tanpa campur tangan Kementerian BUMN. Foto/iNewsTangsel

JAKARTA, iNewsTangsel.id - Direktur Eksekutif IPO, Dedi Kurnia Syah, mengingatkan bahwa ada potensi tarik-menarik kepentingan di dalam tubuh Danantara. Oleh karena itu, pengawasan ketat sangat diperlukan, termasuk dari masyarakat, agar Danantara tidak menjadi ajang bagi-bagi kekuasaan dan kepentingan politik.

"Jangan sampai Danantara berubah menjadi lembaga baru yang hanya dimanfaatkan untuk kepentingan segelintir orang," ujar Dedi kepada wartawan, Senin (17/2/2025).

Sebagai inisiatif dari Presiden Prabowo Subianto, Dedi menilai Danantara harus benar-benar dikawal agar tidak disusupi oleh kepentingan oligarki. Jika itu terjadi, Danantara bisa gagal menjadi motor penggerak ekonomi dan malah hanya menguntungkan sekelompok kecil orang.

Dedi menyarankan beberapa langkah untuk memastikan Danantara tetap profesional dan bebas dari intervensi politik.

Pertama, memastikan bahwa hanya kalangan profesional yang mengisi jajaran direksi. Ia menekankan pentingnya melarang tumpang tindih jabatan dan memastikan pengelola Danantara tidak memiliki keterkaitan dengan jaringan politik.

"Pengelola Danantara harus independen dan tidak memiliki hubungan politik, sehingga dapat beroperasi secara profesional dan mandiri," tegasnya.

Kedua, Danantara harus berdiri terpisah dari kabinet. Dedi menyoroti ambisi Prabowo menjadikan Danantara seperti Temasek, perusahaan superholding asal Singapura. "Temasek bergerak cepat karena tidak terhambat birokrasi. Fokusnya adalah menghasilkan keuntungan bagi negara," jelas Dedi.

Ia pun menegaskan bahwa Danantara sebaiknya bertanggung jawab langsung kepada Presiden, tanpa campur tangan Kementerian BUMN. Selain itu, direksi Danantara harus fokus penuh pada tugasnya tanpa merangkap jabatan di tempat lain.

Dedi mengakui bahwa upaya menjaga Danantara tetap independen bukanlah hal mudah. Namun, ia menekankan bahwa dengan pengawasan ketat dari berbagai pihak, hal itu tetap bisa diupayakan. "Masyarakat juga harus ikut mengawal agar Danantara tidak disalahgunakan demi kepentingan politik," pungkasnya.

Editor : Hasiholan Siahaan

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network