Banjir di Tangerang Berangsur Surut, Dua Titik di Periuk Masih Tergenang

Aries Dannu
Banjir Rendam Lima Kecamatan di Kabupaten Tangerang, 680 KK Terdampak

TANGERANG, iNewstangsel.id – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang melaporkan bahwa titik banjir di sejumlah wilayah sudah mulai surut. Saat ini, hanya tersisa dua titik di Periuk dengan ketinggian genangan air antara 20 hingga 50 sentimeter.

"Sudah surut pada pagi ini, yang di Periuk ada dua titik masih 20 sampai 50 sentimeter," kata Plt Kepala Pelaksana BPBD Kota Tangerang, Mahdiar, saat dihubungi pada Minggu (29/6). 

Pada Sabtu (28/6) sore, Kota Tangerang dilanda banjir akibat hujan ekstrem di beberapa wilayah seperti Cibodas, Jatiuwung, dan Periuk, dengan BPBD mencatat 1.000 orang terdampak.

Untuk banjir di Periuk, Mahdiar menjelaskan bahwa penyebabnya adalah jebolnya tanggul Kali Sabi yang menggenangi permukiman warga. Pemerintah Kota Tangerang telah melakukan antisipasi dengan memasang kisdam untuk mengatasi masalah tersebut.

Meski debit banjir sudah menunjukkan penurunan, Mahdiar memastikan seluruh petugas BPBD tetap disiagakan dengan perlengkapan lengkap seperti perahu karet. Sementara itu, warga yang sebelumnya mengungsi telah kembali ke rumah masing-masing, namun tetap dipantau oleh petugas medis.

"Kita tetap siaga antisipasi terjadinya hujan lagi," kata Mahdiar, mengantisipasi potensi cuaca buruk lanjutan. Prakirawati BMKG, Rira A Damanik, dalam siaran daringnya, mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap potensi cuaca ekstrem, mengingat mayoritas kota besar di Indonesia diperkirakan berawan hingga hujan ringan atau hujan disertai petir.

Dinas Sosial Kota Tangerang telah bergerak cepat dengan membangun dapur umum dan mendistribusikan logistik untuk ratusan warga terdampak banjir di wilayah Uwung Jaya Cibodas. Kepala Dinsos Kota Tangerang, Mulyani, menyebut pada Sabtu (28/6) malam, 1.000 nasi bungkus, 200 box makanan siap saji, 10 dus mi instan, 20 dus air mineral, dan lima kasur lipat telah disalurkan.

"Kami terus memantau perkembangan situasi di lapangan dan memastikan kebutuhan para pengungsi terpenuhi," kata Mulyani, menegaskan koordinasi lintas organisasi perangkat daerah (OPD) dan relawan. Pemkot Tangerang mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi curah hujan tinggi serta mengikuti arahan petugas di lapangan.
 

Editor : Aris

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network