JAKARTA, inews - Menyadari pentingnya kesehatan fisik, mental, dan emosional di tengah kehidupan yang serba cepat, The Westin Surabaya menghadirkan “Wellness Oasis”. Sebuah konsep ruang dan aktivitas yang dirancang untuk membantu pengunjung menemukan ketenangan batin, menjaga kebugaran, sekaligus menyalakan kembali semangat hidup.
“Program ini memadukan relaksasi, kreativitas, dan interaksi sosial melalui enam zona unik yang dapat dinikmati semua kalangan. Konsep ini menggabungkan relaksasi, kreativitas, dan kesadaran penuh (mindfulness) melalui berbagai pengalaman,” kata Denny Ristyanto, General Manager Multi-Property The Westin Surabaya dan Four Points by Sheraton Surabaya, Pakuwon Indah.
Keenam zona tersebut:
1. Sensory Walk — Jalur berjalan tanpa alas kaki di atas pasir, batu, dan rumput yang menghadirkan sensasi alami di setiap langkah.
2. Meditation Corner — Area hening untuk melatih mindfulness dan kembali fokus pada momen saat ini.
3. Postcard Painting — Aktivitas seni sederhana namun terapeutik dengan melukis atau menghias kartu pos.
4. Detox Box — Waktu khusus untuk melepaskan diri dari perangkat digital dan bermain permainan strategi klasik.
5. Mindful Photography — Kegiatan memotret detail-detail kecil yang indah, dari pantulan cahaya hingga bentuk awan yang unik.
6. Gratitude Nest — Tempat menuliskan pesan positif atau rasa syukur di atas batu hias, lalu memajangnya sebagai pengingat.
“Melalui zona-zona tersebut, pengunjung diajak untuk melambat sejenak dari rutinitas, mengasah kesadaran, serta menemukan kebahagiaan dalam aktivitas sederhana. Konsep ini diharapkan dapat menjadi salah satu bentuk pengalaman yang menggabungkan ketenangan pikiran dengan kesehatan fisik di tengah kesibukan kota besar,” ungkapnya.
Menurut Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), wellness tourism di Indonesia sebagai salah satu tren wisata nasional, dengan delapan dimensi. Mulai dari kebugaran hingga keseimbangan pikiran dan tubuh.
“Kehadiran zona interaktif seperti ini menjadi bagian dari gerakan tersebut, memberi kesempatan bagi warga kota untuk berhenti sejenak dari rutinitas, memulihkan energi, dan mengisi kembali ruang mental mereka.
Di setiap sudutnya, mengajak pengunjung melambat, menikmati aktivitas sederhana, dan menemukan kembali kebahagiaan dalam hal-hal kecil,” tutupnya.
Editor : Aris
Artikel Terkait