Di Indonesia sendiri, kartu contactless Visa telah tersedia dan diterima di berbagai kategori pedagang seperti toko serba ada, makanan dan minuman, bahan bakar, hiburan, dan lainnya. Studi ini menunjukkan bahwa 33% dari responden di Indonesia telah menggunakan kartu contactless pada tahun 2023.
Masyarakat Indonesia Menyukai Layanan Keuangan Digital.
Pergeseran menuju gaya hidup yang semakin digital juga tercermin dari popularitas layanan perbankan digital. Menurut Consumer Payment Attitudes Study 2023, 81% konsumen Indonesia telah menggunakan layanan perbankan digital setidaknya sekali seminggu, sebuah tren yang terutama dominan di kalangan masyarakat kelas atas yang mencapai 87%.
Generasi yang lebih muda, seperti Gen Y (86%) dan Gen Z (81%), terlihat sebagai pengguna yang paling aktif menggunakan layanan perbankan digital. Ini menggambarkan pengaruh yang semakin meluas dari keuangan digital terhadap generasi muda.
Para pengguna layanan perbankan digital secara umum memberikan tingkat kepuasan yang hampir seragam terhadap layanan yang mereka terima. Khususnya, rekening bank (80%) dan kartu debit (47%) menjadi produk yang paling umum diperoleh melalui layanan digital, menunjukkan peningkatan ketergantungan pada alat keuangan digital.
Layanan-layanan utama seperti pemantauan saldo (61%), transfer antar individu (56%), dan transfer antar-rekening pribadi di bank yang berbeda (51%) memiliki peran kunci dalam membentuk lanskap perbankan digital.
Editor : Hasiholan Siahaan