PAMULANG, iNewsTangsel.id - Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Pamulang menggelar pelatihan teknik membuat konten media sosial yang menghadirkan dua narasumber berpengalaman, Astri Octaviani, S.I.Kom., M.I.Kom., dan Hairy Akbar Setiawan, S.I.Kom., M.I.Kom. Program ini dirancang untuk meningkatkan keterampilan peserta dalam menciptakan konten kreatif yang relevan di era digital.
Pelatihan ini bertujuan memberikan keterampilan kepada para peserta untuk menciptakan konten menarik dan relevan di era digital. Dengan meningkatnya kebutuhan akan konten kreatif di berbagai platform media sosial seperti Instagram, TikTok, dan YouTube, kegiatan ini hadir sebagai solusi bagi generasi muda yang ingin mengembangkan diri dalam dunia digital marketing dan komunikasi visual.
Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan keterampilan praktis dalam menciptakan konten yang menarik serta efektif di platform media sosial, terutama bagi generasi muda. Tujuan utama dari pelatihan ini meliputi riset konten, di mana peserta diajarkan untuk menemukan ide-ide konten menarik dengan memanfaatkan media sosial dan alat pencarian seperti Google.
Selain itu, pelatihan ini juga berfokus pada optimasi profil media sosial, khususnya di Instagram dan TikTok, agar peserta dapat membangun profil yang menarik dan efektif. Peserta juga akan dipandu untuk memahami strategi pemasaran digital dengan anggaran minimum, sehingga mereka dapat menarik pengikut baru tanpa perlu biaya besar. Kreativitas dalam menciptakan konten yang sesuai dengan preferensi generasi muda, mulai dari visual yang estetis hingga storytelling yang relevan, juga menjadi bagian penting dari pelatihan ini.
Dalam menciptakan konten yang efektif, pelatihan ini mengajarkan beberapa strategi utama, seperti penggunaan visual yang menarik, di mana konten yang segar, unik, dan estetis lebih mudah diterima oleh audiens muda.
Selain itu, pendekatan short-form content, seperti video singkat di TikTok atau Instagram Reels, terbukti lebih efektif dalam menarik perhatian. Storytelling yang relatable juga sangat penting, karena cerita yang relevan dan personal lebih mudah menyentuh audiens.
Mengikuti tren terkini dan menyisipkan elemen humor melalui meme juga dapat meningkatkan daya tarik konten. Terakhir, influencer marketing dengan bekerja sama dengan mikro-influencer dapat memperluas jangkauan dan meningkatkan kredibilitas konten, menjadikannya lebih dipercaya oleh audiens target.
Para peserta mendapatkan wawasan mendalam mengenai karakteristik dan preferensi generasi Z dalam mengonsumsi konten digital. Misalnya, konten dalam bentuk mini vlog harian yang sederhana namun relatable menjadi salah satu strategi yang efektif. Dalam format singkat, seperti video berdurasi 15-20 detik, highlight aktivitas sehari-hari dapat menarik perhatian audiens dengan gaya hidup cepat dan instan.
Pelatihan ini menegaskan pentingnya media sosial sebagai bagian integral dari kehidupan sehari-hari. Selain sebagai alat komunikasi, media sosial kini menjadi platform pemasaran yang efektif, sumber hiburan, hingga saluran untuk mengakses informasi. Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Pamulang berharap, melalui pelatihan ini, generasi muda dapat menjadi pencipta konten yang kreatif, relevan, dan solutif sesuai dengan perkembangan zaman.
Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Pamulang terus berkomitmen untuk mengembangkan potensi generasi muda melalui pelatihan berkualitas. Semoga kegiatan ini memberikan dampak positif yang nyata di dunia digital Indonesia!
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta