get app
inews
Aa Text
Read Next : DLH Kota Tangerang Tempuh Prosedur Khusus Sampah B3 dan Rumah Tangga, Berharap Sirkulasi Lancar

Kisah Sukses Bank Sampah Cakung: Kelola Dua Ton Sampah Berbasis Komunitas

Selasa, 10 Juni 2025 | 18:26 WIB
header img
Bank Sampah Kartini 09, yang berada di RW 09 Cakung, Jakarta Timur, misalnya, dimulai dengan melibatkan ibu-ibu warga setempat dan kini telah mengumpulkan ratusan kilogram sampah setiap bulan

JAKARTA, iNewsTangsel.id - Pembinaan bank sampah di dua lokasi baru, yakni Gang Wolu Ninu Ninu di Surabaya dan Gratera di Bekasi merupakan bagian dari kampanye #PilahDariSekarang, yang bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat dalam mengelola sampah secara berkelanjutan.

Menurut Sheila Kansil, perwakilan Yayasan WINGS Peduli, penambahan bank sampah baru ini diharapkan dapat mendorong lebih banyak masyarakat untuk terlibat dalam pemilahan sampah di tingkat rumah tangga. "Melalui kampanye #PilahDariSekarang yang mengusung tiga langkah: KENALI, PILAH, dan SETOR, kami ingin menjadikan pemilahan sampah sebagai kebiasaan sehari-hari," ujarnya, Selasa (10/6/2025).

Sebelumnya, dua bank sampah binaan Yayasan WINGS Peduli—Kartini 09 di Jakarta Timur dan B.I.A di Surabaya—telah berhasil mengelola lebih dari dua ton sampah anorganik hingga April 2025. Bank sampah ini menjadi model dalam pengembangan bank sampah baru yang akan memperkuat pengelolaan sampah berbasis komunitas di berbagai daerah.

Bank Sampah Kartini 09, yang berada di RW 09 Cakung, Jakarta Timur, misalnya, dimulai dengan melibatkan ibu-ibu warga setempat dan kini telah mengumpulkan ratusan kilogram sampah setiap bulan. Hal serupa juga terjadi di Bank Sampah B.I.A yang sempat vakum selama pandemi. Setelah restrukturisasi organisasi, bank sampah ini kini aktif kembali dan berhasil mengelola lebih dari 1,3 ton sampah anorganik.

Saka Dwi Hanggara, Campaign Manager Waste4Change, menjelaskan bahwa pendampingan yang dilakukan tidak hanya mencakup aspek teknis operasional, tetapi juga aspek kelembagaan, regulasi, dan penguatan keuangan. "Kami bekerja untuk membentuk bank sampah yang mandiri dan berkelanjutan sebagai bagian dari ekosistem ekonomi sirkular di tingkat komunitas," katanya.

Editor : Hasiholan Siahaan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut