Nono berkeyakinan, jika masyarakat menjalankan atau menerapkan empat pilar maka akan tercipta kerukunan dan keharmonisan yang selalu terjaga dengan baik.
“Makna harmoni dalam keberagaman adalah memiliki rasa toleransi pada setiap perbedaan agama, budaya, adat, dan lain-lain. Saling menerima dan menghargai, sehingga tercipta harmonisasi dalam perbedaan di masyarakat,” kata Nono.
Menurut Nono, harmonisasi dalam kehidupan masyarakat sangat penting untuk menghindari terjadinya konflik, yang dapat berpotensi memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa.
“Dalam harmoni kehidupan masyarakat, benar-benar perlu dikembangkan sikap toleransi. Sikap ini diperlukan agar masyarakat bisa saling menghormati dan saling menghargai perbedaan yang ada. Tidak saling merendahkan dan menghina kebudayaan yang satu dengan yang lain, serta bisa hidup berdampingan dengan masyarakat yang berbeda-beda suku, agama, dan ras,” jelasnya.
Tak lupa, Nono Sampono pun mengajak semua siswa dan guru untuk dapat menggugah semangat persaudaraan dan persatuan, serta menyebarluaskan nilai-nilai kebajikan dimulai dari lingkungan sekolah.
Editor : Hasiholan Siahaan
Artikel Terkait