"Sering ada anak-anak UI yang memeriksa kondisi air akibat sampah, sudah pasti penyerapan limbahnya parah," katanya, menjelaskan dampak pencemaran lingkungan.
Kondisi menjadi lebih buruk saat hujan turun. "Kalau hujan, penyerapannya lebih cepat," tambahnya.
Namun, bau yang dihasilkan sampah tetap menjadi masalah utama.
"Baunya luar biasa, kadang sampai bikin tenggorokan pahit, kepala pusing, pokoknya nggak enak," tuturnya dengan nada prihatin.
Warga berharap pemerintah kota Tangerang Selatan segera mengambil tindakan nyata untuk mengatasi pencemaran lingkungan, dimana setiap harinya ratusan ton sampah dibuang di TPA ini.
Editor : Hasiholan Siahaan
Artikel Terkait