"Berdasarkan data Simlala, hingga saat ini terdapat 1.855 Surat Izin Usaha Perusahaan Keagenan Kapal (SIUPKK) yang telah diterbitkan oleh Kemenhub," ujarnya.
Namun, Hartanto juga mengingatkan agar perusahaan anggota ISAA tetap beroperasi secara profesional sesuai dengan aturan yang berlaku.
"Kami baru-baru ini juga telah membekukan sementara ribuan izin usaha perusahaan angkutan laut (SIUPAL) yang sudah tidak aktif. Jika hingga November 2024 tidak ada respons, kami akan mencabut izin SIUPAL tersebut," tambahnya.
Seluruh Pelabuhan
Dalam kesempatan tersebut, Ketua Umum DPP ISAA, Aris Hartoyo, menyampaikan apresiasi kepada semua pihak yang telah menyukseskan Rakernas ISAA 2024.
"Rakernas ini bertujuan untuk mengevaluasi program kerja yang telah berjalan serta merumuskan program kerja berikutnya," ujarnya, Jumat (25/10/2024).
Editor : Hasiholan Siahaan
Artikel Terkait