Ahmad Juwaini, Ketua Pengurus Yayasan Dompet Dhuafa Republika, menyampaikan rasa keprihatinannya yang mendalam. Selama ini, dr. Mohammed J. Shabat menjadi salah satu penghubung penting dalam penyaluran bantuan medis di Gaza.
“Dengan kemampuan bahasa Indonesia yang dimilikinya, beliau berperan memastikan kebutuhan medis seperti jumlah korban, titik layanan kesehatan, bahan bakar, obat-obatan, ruang hemodialisis, women kit, mobilisasi ambulans, hingga bantuan pangan dapat tersalurkan kepada yang membutuhkan. Ya Allah, semoga beliau beserta istri dan keluarga husnul khotimah, dan para sahabat almarhum diberikan ketabahan serta keikhlasan menerima musibah ini. Innalillahi wa innailaihi roji’un,” ujarnya.
Doa dan belasungkawa mengalir untuk dr. Mohammed J. Shabat melalui pesan di grup WhatsApp para relawan kemanusiaan. Terima kasih, dr. Mohammed J. Shabat. Perjuanganmu akan terus menjadi inspirasi bagi kami.
“Selamat jalan, dr. Mohammed J. M. Shabat, Sahabat Relawan. Kami, Keluarga Besar Dompet Dhuafa dan seluruh pegiat kemanusiaan, turut berduka. Kebaikanmu akan selalu dikenang dengan doa dari mereka yang telah kau bantu dengan tulus. Semoga Allah memberikan tempat terbaik untukmu, aamiin,” tutup Ahmad.
Editor : Hasiholan Siahaan
Artikel Terkait