“Seperti yang disampaikan Pendeta Gomar Gultom, umat Kristen hanya butuh diizinkan untuk beribadah. Tidak perlu bantuan fasilitas, listrik, atau bangunan megah. Bahkan, jika diizinkan beribadah di tengah hutan sekalipun, itu sudah cukup,” ungkapnya.
Narasi untuk Generasi Mendatang
Film ini, lanjut Jimmy, merupakan bentuk dukungan PGI terhadap pemajuan Hak Asasi Manusia (HAM) di Indonesia. Ia berharap film ini bisa menjadi warisan penting untuk generasi mendatang dalam membangun narasi toleransi beragama yang lebih kuat.
“Dengan film ini, kami ingin memulai narasi kecil tentang toleransi beragama, yang diharapkan terus berkembang menjadi gerakan besar,” jelasnya.
Pengalaman Tim Produksi
Ernest Meikel, anggota tim produksi, menceritakan pengalamannya saat mengambil gambar di Aceh Singkil. Ia menyoroti perjuangan umat beragama yang sering kali menghadapi hambatan dalam menjalankan ibadah.
“Masih banyak yang harus berjuang hanya untuk beribadah. Ini memberikan pelajaran berharga bagi saya pribadi,” ujar Ernest.
Editor : Hasiholan Siahaan
Artikel Terkait