Arief menambahkan, setibanya di RSUD Banten, kondisi korban memburuk dan harus dibawa ke ruang ICU. Sayangnya, nyawa korban tidak bisa tertolong dan korban dinyatakan meninggal dunia.
“Korban meninggal dunia pada Rabu, 5 Maret 2025,” tukasnya.
Arief menyesalkan kekosongan stok Anti Bisa Ular (ABU) yang berada di fasilitas kesehatan di Kabupaten Lebak, karena kasus gigitan ular di kawasan Baduy cukup sering terjadi, terutama saat musim penghujan.
“Di tahun 2025 saja sudah ada 6 kasus warga yang digigit ular, salah satu diantaranya meninggal dunia,” ucapnya.
Arif berharap agar pemerintah bisa lebih serius dalam menangani masalah warga yang digigit ular, salah satunya dengan memastikan ketersediaan ABU di setiap Puskesmas dan rumah sakit.
“Jika stok ABU di fasilitas kesehatan selalu kosong, tentunya kasus warga yang tergigit ular pasti tidak akan tertolong,” pungkasnya.
Editor : Hasiholan Siahaan
Artikel Terkait