4 Saksi Dugaan Penggelapan Ijazah Dimintai Keterangan Polres Jakarta Selatan

Pada kesempatan ini, kuasa hukum Ivan, Amsori, menjelaskan bahwa langkah melaporkan ini diambil karena pihak yang bersangkutan belum menunjukkan itikad baik dalam mengembalikan ijazah dan memenuhi hak-hak Ivan. Faktanya, rekomendasi dari Disnaker yang dikeluarkan pada Mei 2019 hingga saat ini belum dijalankan.
Amsori berharap agar pihak yang dilaporkan menunjukkan itikad baik dengan memenuhi panggilan polisi dan segera mengembalikan ijazah. Menurut kontrak, ketika pekerjaan selesai, baik karena keluar atau dipecat, perusahaan seharusnya mengembalikan ijazah karyawan. Oleh karena itu, kasus ini tergolong sebagai tindak pidana penggelapan sesuai dengan Pasal 372 dan/atau Pasal 374 KUHP yang mengatur tentang penggelapan dan/atau penggelapan dalam jabatan.
"Kami berharap agar kasus ini segera diselesaikan, karena pihak yang bersangkutan memerlukan ijazah untuk mencari pekerjaan yang lebih baik. Polisi telah menerbitkan surat penyidikan pada Juni 2023, namun mereka tidak pernah hadir dalam beberapa panggilan," demikian disampaikan oleh Amsori.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta