Area fokus utama kami secara konsisten berfokus pada: memperluas basis nasabah, meningkatkan portofolio CASA, memastikan peningkatan kualitas aset yang berkelanjutan, dan mendorong peningkatan perbankan digital.
Pendekatan strategis yang teguh menempatkan kami untuk menghadapi masa depan yang lebih baik, selaras dengan dedikasi kami untuk selalu memberikan layanan keuangan terbaik bagi seluruh nasabah,” jelas Lani.
CIMB Niaga senantiasa menjaga posisi permodalan dan likuiditas yang solid dengan capital adequacy ratio (“CAR”) dan loan to deposit ratio (“LDR”) masing-masing sebesar 24,0% dan 89,3%.
Total aset konsolidasian adalah sebesar Rp334,4 triliun (+9,0% Y-o-Y) per 31 Desember 2023, yang semakin memperkuat posisi CIMB Niaga sebagai bank swasta nasional terbesar kedua di Indonesia.
Total Dana Pihak Ketiga (“DPK”) meningkat menjadi Rp235,9 triliun (+3,8% Y-o-Y), menunjukkan rasio current account and savings account (CASA) yang baik sebesar 63,9%. Hal ini juga menegaskan komitmen CIMB Niaga dalam membina hubungan nasabah yang lebih erat dan meningkatkan pengalaman nasabah secara keseluruhan melalui layanan digital CIMB Niaga.
Editor : Hasiholan Siahaan