Menurut dr. Aris, kadar gula darah yang tidak terkontrol dapat memicu berbagai komplikasi, mulai dari gangguan pada pembuluh darah hingga penyakit kronis lainnya. Deteksi dini dianggap sebagai langkah ideal untuk memberikan penanganan cepat dan tepat, sehingga risiko komplikasi dapat diminimalkan.
Dukungan dari Pihak Swasta
Lee Poh Seng, Direktur Diagnostics Division PT Roche Indonesia, menyampaikan bahwa pihaknya mendukung upaya peningkatan akses terhadap layanan kesehatan, termasuk dalam hal pemantauan glukosa mandiri.
“Pemantauan glukosa mandiri sangat penting untuk membantu individu mengelola diabetes secara proaktif. Peringatan Hari Diabetes Sedunia ini menjadi momentum bagi kita semua untuk meningkatkan kesadaran, edukasi, dan solidaritas terhadap mereka yang hidup dengan diabetes,” ungkapnya.
Dengan edukasi yang lebih luas, deteksi dini, dan penerapan pola hidup sehat, risiko komplikasi diabetes dapat ditekan. Pemerintah dan berbagai pihak berharap masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjaga kesehatan, terutama melalui pemantauan glukosa secara mandiri sebagai bagian dari manajemen diabetes yang efektif.
Editor : Hasiholan Siahaan