Penyelundupan Sabu 1,9 Kg Persiapan Malam Tahun Baru 2024 Diamakan di Bandara Soetta

Noerman Hasnugara
Narkoba jenis sabu seberat 1,9 kilogram (kg) persiapan untuk pesta malam Tahun Baru 2024 berhasil diamankan Bea Cukai dengan Satuan Narkoba Polresta Bandara Soetta.Foto: Ist

TANGERANG, iNewsTangsel.id  - Narkoba jenis sabu seberat 1,9 kilogram (kg) persiapan untuk pesta malam Tahun Baru 2024 berhasil diamankan Bea Cukai dengan Satuan Narkoba Polresta Bandara Soetta.

Barang haram itu coba diselundupkan dengan cara disembunyikan di dalam dinding termos makanan.

Rekaman video yang beredar menunjukkan petugas Bea Cukai sedang berupaya membuka termos makanan yang mencurigakan adanya benda yang diduga sebagai narkotika setelah melewati pemeriksaan X-ray.

Hasilnya, ditemukan serbuk kristal dari dinding termos makanan. Uji tes narkotika memastikan keberadaan sabu-sabu.

Dari pengembangan kasus, teridentifikasi tiga pelaku penyelundupan narkoba jaringan internasional, satu dari India (berinisial AH) dan dua WNI, GM dan RA.

Kepala Bea dan Cukai Bandara Soekarno-Hatta, Gatot Sugeng Wibowo, menjelaskan bahwa sabu-sabu seberat 1,9 kilogram disembunyikan di dalam dinding termos makanan yang dibawa oleh pelaku WN India untuk mengelabui petugas. Menurut Gatot, barang haram tersebut akan diedarkan di wilayah Jakarta menjelang tahun baru.

Gatot juga menyebut bahwa petugas berhasil mengamankan biji-bijian dan daun ganja kering seberat 791 gram yang dikirim melalui paket domestik dan menangkap dua WNI sebagai penerima.

"Penemuan sabu-sabu ini berawal dari kecurigaan terhadap penumpang asal India di Terminal 2F. Setelah pemeriksaan, sabu-sabu ditemukan tersembunyi di dalam dinding termos makanannya," jelas Gatot.

Para pelaku akan dihadapkan pada Undang-Undang tentang Narkotika dengan ancaman hukuman pidana mati atau pidana penjara seumur hidup sebagai konsekuensi dari perbuatan mereka.

 

 

 

 

 

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network