Melalui proses penjurian ketat oleh Kemenparekraf dan KUMPUL.ID, program BSC telah memilih 10 startup terbaik yang akan mengikuti rangkaian program selanjutnya. Kesepuluh startup yang terpilih adalah Feedloop, SMEs Pack, Momofin, Botika, Duluin, Manuport, FisioHome, Arkopay, Pajak IO, dan Digitiket. Proses penjurian didukung oleh Aksara Ventures, Indogen Capital, SPIL Ventures, Living Lab Ventures, dan Spiral Ventures.
Dengan terpilihnya 10 startup tersebut, program BSC 2024 akan melanjutkan rangkaian kegiatan yang dirancang untuk mendukung pertumbuhan startup, dimulai dengan Workshop Launchpad. Dalam kegiatan ini, startup akan mendapatkan akselerasi intensif dalam berbagai aspek bisnis dan teknologi, diikuti dengan mentoring dan business matching untuk membuka peluang kerjasama bisnis strategis dengan mitra program BSC.
Rangkaian program BSC 2024 akan diakhiri dengan para startup terpilih yang berkesempatan mengikuti perjalanan validasi bisnis ke Sydney, Australia pada Oktober 2024. Perjalanan yang disebut sebagai Validation Trip ini akan membekali para startup dengan peluang memperluas jaringan, mendapatkan wawasan global, dan memvalidasi ide bisnis mereka di pasar internasional.
“Tahun ini kita (program BSC 2024) mulai bekerja sama dengan Australia. Banyak perusahaan di Australia yang ‘going global’ arahnya ke Eropa dan Amerika, dan ini bisa menjadi batu loncatan bagi startup kita,” ungkap Faye Wongso, Founder dan Chairperson KUMPUL.ID.
Dalam pidatonya, Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Neil El Himam, menegaskan pentingnya ekspansi ke pasar global bagi startup Indonesia melalui program BSC 2024.
Editor : Hasiholan Siahaan
Artikel Terkait