"Saya pastikan bahwa Kabupaten Tangerang membuka pintu lebar terhadap siapa pun yang datang, siapa pun yang melaksanakan kegiatan, umat apa pun karena ini adalah Negara Kesatuan Republik Indonesia, termasuk pandangan hidup kita adalah Pancasila," sambungnya menegaskan.
Maesyal Rasyid pun mengapresiasi masyarakat Kabupaten Tangerang karena mengedepankan kerukunan sehingga kondisi sosial terjaga dan tidak ada gesekan akibat masalah suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA).
"Kami dari pemerintah daerah bersama FKUB (Forum Kerukunan Umat Beragama) juga bersama Kementerian Agama, Pak Lurah, Pak Camat, RT/RW mengucapkan terima kasih atas hubungan emosional yang sudah dipelihara antara umat, antara masing-masing keyakinan di Kabupaten Tangerang," tuturnya.
Lebih jauh, Maesyal Rasyid berharap umat Konghucu selalu tenteram dan keinginannya tercapai pada momentum Hari Duan Yang.
"Kami turut bahagia, turut senang dengan perayaan Hari Duan Yang ini. Mudah-mudahan semua warga masyarakat, terutama umat Konghucu, senantiasa dalam keadaan aman tenteram dan juga bisa menggapai cita-citanya sesuai keyakinan," katanya, yang diisukan maju sebagai bakal calon bupati Tangerang 2024-2029.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait