Dukung UMKM dan Inklusi Keuangan, Bank Jasa Jakarta Bertransformasi Menjadi Bank Saqu

Elva Setyaningrum
Per akhir 2024, aset Bank Saqu mencapai Rp13,11 triliun, tumbuh 16,91% dibanding tahun sebelumnya

Sementara itu, President & Group COO WeLab, Ernest Leung, menegaskan bahwa kehadiran Bank Saqu adalah wujud nyata kolaborasi teknologi dan pengalaman global untuk menciptakan layanan keuangan digital yang relevan bagi masa depan Indonesia.

Presiden Komisaris Bank Saqu, Suparno Djasmin, menyebut bahwa perubahan ini merupakan kelanjutan dari 40 tahun kiprah Bank Jasa Jakarta, yang kini memperkuat posisinya di ranah digital.

“Per akhir 2024, aset Bank Saqu mencapai Rp13,11 triliun, tumbuh 16,91% dibanding tahun sebelumnya. Layanan digital yang diluncurkan di akhir 2023 telah menjaring 2,5 juta nasabah, dengan 40% di antaranya adalah solopreneur,” ungkap Suparno.

Bank Saqu juga mencatat Net Promoter Score (NPS) mendekati 80%, mencerminkan loyalitas tinggi dari para nasabah. Ke depan, Bank Saqu siap terus menghadirkan inovasi digital untuk mendukung pertumbuhan ekosistem solopreneur dan UMKM di Indonesia.

Untuk menjamin kenyamanan nasabah, seluruh dokumen dan kontrak lama atas nama PT Bank Jasa Jakarta tetap berlaku dan sah digunakan. Identitas baru ini menegaskan komitmen Bank Saqu dalam membangun masa depan finansial yang lebih cerah dan inklusif, tegas Suparno.

 

Editor : Hasiholan Siahaan

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network