JAKARTA, iNewsTangsel.id - Peringatan Hari Kopi Sedunia tahun ini menjadi ajang apresiasi bagi para pelaku industri kopi, mulai dari petani hingga barista muda Indonesia. Dalam kegiatan yang digelar di Jakarta, sejumlah anak dari keluarga petani kopi menerima beasiswa biaya hidup untuk mendukung pendidikan mereka di jenjang perguruan tinggi.
Salah satu penerima beasiswa, Elsye Giovani, mahasiswi asal Sumatera Selatan, mengaku bantuan tersebut sangat membantu biaya hidupnya selama kuliah di Surabaya. “Sebagai anak petani kopi, saya sangat bersyukur bisa melanjutkan kuliah dengan dukungan ini. Saya ingin suatu saat bisa kembali membangun desa tempat orang tua saya menanam kopi,” ujar Elsye, Senin (13/10/2025).
Kegiatan ini juga dimeriahkan oleh kehadiran barista berprestasi asal Indonesia, Bryan, yang mewakili Tanah Air di ajang Kompetisi Latte Art Dunia 2025. Bryan berbagi pengalaman tentang bagaimana kopi menjadi jalan baginya menemukan passion dan membuka peluang karier internasional. “Kopi bukan sekadar minuman, tapi jembatan untuk bertemu banyak orang dan kesempatan baru,” tutur Bryan.
Selain ajang apresiasi, peringatan Hari Kopi Sedunia ini juga menjadi ruang kolaborasi antara komunitas barista, pelajar, dan petani kopi muda dalam memperkuat ekosistem kopi nasional.
Sementara itu, Megan Domani, Aktris sekaligus Duta Kegiatan GenZation 2.0, menyebut antusiasme anak muda terhadap kegiatan kreatif sangat membanggakan. “Anak-anak muda ini punya semangat luar biasa. Kreatif, percaya diri, dan pantas diapresiasi. Mereka membuktikan bahwa bakat bisa tumbuh dari mana saja,” kata Megan.
Editor : Hasiholan Siahaan
Artikel Terkait