JAKARTA, iNewsTangsel.id - Upaya membangun kesadaran lingkungan sejak usia dini terus digalakkan di berbagai daerah. Salah satunya melalui penyelenggaraan workshop bertema “Generasi #BijakPlastikSejakDini, Anak Hebat Peduli Lingkungan” yang melibatkan ratusan siswa sekolah dasar di Jakarta.
Kegiatan tersebut bertujuan menanamkan karakter cinta lingkungan sekaligus membangun kebiasaan mengelola sampah plastik melalui prinsip reduce, reuse, recycle (3R). Program ini juga mendukung penguatan pendidikan karakter dan upaya pemerintah dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045.
Perwakilan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Dr. Khamim, menyatakan bahwa kegiatan seperti ini sejalan dengan Gerakan Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat, terutama dalam pilar kebiasaan bermasyarakat. “Setiap individu perlu memiliki tanggung jawab sosial terhadap kesejahteraan bersama dan kelestarian lingkungan,” ujarnya, Sabtu (18/10/2025).
Sementara itu, Plt Kepala Pusat Pengembangan Generasi Lingkungan Hidup Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Mariam, menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam menghadapi persoalan sampah plastik. “Anak-anak bukan hanya diajarkan memilah sampah, tetapi juga diajak menjadi bagian dari solusi lingkungan,” katanya.
Agus Rusly, Direktur Pengurangan Sampah dan Pengembangan Ekonomi Sirkular KLHK, menilai edukasi lingkungan sejak dini sebagai investasi jangka panjang. Menurutnya, pembiasaan memilah sampah akan membentuk generasi yang berperan aktif dalam ekonomi sirkular di masa depan.
Editor : Hasiholan Siahaan
Artikel Terkait